Palu, 8/11 (ANTARA) - Komisi I DPR RI bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan instansi terkait akan membahas masalah keamanan dan komunikasi di Sulawesi Tengah mulai Selasa malam hingga Kamis (10/11), di Palu.

Rombongan Komisi I dipimpin Wakil Ketua Komisi I Tubagus Hasanuddin sudah tiba di Palu, Selasa sore, dengan menggunakan jasa penerbangan reguler.

Selain Komisi I juga tiba bersama rombongan Kepala Dinas Operasi Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin Kol PNB Palito Sitorus.

Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola bersama sejumlah pejabat di jajaran pemerintah provinsi menyambut kedatangan rombongan Komisi I tersebut.

Longki Djanggola mengatakan kedatangan Komisi I tersebut dalam rangka kunjungan kerja untuk membahas masalah keamanan dan telekomunikasi di daerah ini.

Gubernur mengatakan, direncanakan Selasa malam ini, Komisi I akan bertemu dengan Badan Intelijen Daerah Sulawesi Tengah di sebuah hotel di Palu. Pertemuan itu akan membahas peran BIN daerah dalam upaya mendukung percepatan situasi aman dan kondusif.

Acara tersebut berlangsung tertutup.

Komisi I melanjutkan kegiatannya pada Rabu pagi dengan agenda mendengarkan pemaparan kondisi keamanan di Sulawesi Tengah yang akan disampaikan Gubernur Longki Djanggola.

Pertemuan berlangsung di kantor gubernur dan terbuka untuk wartawan.

Pada hari yang sama Komisi I akan melakukan pertemuan dengan jajaran Korem 132 Tadulako, Danlanal Palu, dan Detasemen TNI Angkatan Udara Palu. Pertemuan akan berlangsung di Markas Korem 132 Tadulako.

Komisi I akan mendengarkan pemaparan dari masing-masing institusi tentang kondisi keamanan dan kesiapan institusi tersebut dalam membangun daerah Sulawesi Tengah.

Komisi I akan mengakhiri kunjungan kerjanya pada Kamis (10/11) dengan agenda pertemuan bersama PT Telkom, PT Pos Indonesia, TVRI, RII, KPID, LKBN ANTARA, Kantor Monitoring Spektrum Frekuensi dan Orbit Satelit Sulawesi Tengah, serta operator Telekomunikasi di Sulawesi Tengah seperti Telkomsel dan Indosat.

"Kita berharap dengan kunjungan Komisi I ini kondisi keamanan dan telekomunikasi di Sulawesi Tengah akan lebih baik dari apa yang ada saat ini," kata Geburnur Longki Djanggola.

(T.A055/Y008)