Greater Noida, India (ANTARA News) - Juara dunia, Sebastian Vettel, mencetak sejarah dengan memenangi balap Formula 1 pertama di India, Minggu.

Di belakang Vettel, pebalap McLaren Jenson Button mengukuhkan posisi di peringkat kedua klasemen sementara, dengan finis di posisi kedua, demikian AFP melaporkan.

Pebalap Red Bull, Vettel, meraih kemenangan kesebelasnya tahun ini, dengan menyelesaikan balap 8,4 detik di depan Button. Sementara itu, posisi ketiga menjadi milik pebala Ferrari Fernando Alonso, dan posisi keempat diisi oleh rekan setim Vettel, Mark Webber.

Perjuangan keras juara dunia tujuh kali, Michael Schumacher, berbuah manis dengan raihan posisi kelima. Namun, pebalap McLaren Lewis Hamilton hanya finis di posisi ketujuh setelah ia sempat bertabrakan dengan Felipe Massa.

"Kecepatan saya bagus, sampai terjadi tabrakan. Setelah tabrakan, kami berjuang," kata Hamilton.

Tetapi Vettel menorehkan kelasnya tersendiri di Sirkuit Internasional Buddh. Ia mendekati rekor Schumacher pada 2004, dengan catatan 13 kemenangan dalam satu tahun, dengan dua balap tersisa musim ini.

"Kita berhasil," teriak Vettel melalui radio tim begitu ia menyelesaikan balap. "Kejuaraan Grand Prix India pertama. Tantangan fantastis, kita berhasil melakukannya!"

Dengan suhu 30 derajat Celcius, debut India sebagai tuan rumah Grand Prix sempat menimbulkan kekhawatiran, ketika Rubens Barrichello tertabrak di putaran pertama, dan tiga pebalap lainnya keluar jalur.

Vettel sama sekali tidak membuat kesalahan sejak balap dimulai, namun Button mengancam Webber dan Alonso untuk naik dari posisi empat ke posisi kedua. Ia pun bertarung ketat dengan Webber.

Saat mereka berduel, Vettel terus memimpin sampai pernah menciptakan selisih mendekati lima detik, dan setelah menjalani pit stop, Vettel tetap memimpin.

Pebalap Williams, Pastor Maldonadi, adalah pebalap pertama yang keluar karena masalah girbox. Menyusul kemudian Sebastian Buemi yang harus menghentikan Toro Rossonya, akibat kepulan asap.

Di lap ke-24, Hamilton yang terperangkap pergerakan Massa di belokan ke kiri, didorong oleh pebalap Ferrari tersebut ke sisi dalam trek. Ini merupakan tabrakan terakhir dari serentetan benturan antara keduanya.

Massa kemudian diberikan penalti dan Hamilton masuk pit untuk menggantu sayap depan. Namun Massa gagal mengakhiri balap, karena mobilnya mengalami masalah di suspensi depan. Masalah ini juga diderita Vettel saat melakukan kualifikasi.

Button terus berupaya mengurangi selisih jaraknya dengan Vettel di lap terakhir, namun tak ada yang mampu mengejar pebalap juara Formula 1 termuda itu untuk menjadi yang tercepat.

Balap ini diselimuti rasa duka akibat peristiwa meninggalnya dua orang pebalap di bulan ini, dan kontroversi yang disulut karena pertunjukan Formula 1 ini dilangsungkan di salah satu kawasan termiskin India.

Namun, pihak pengelola pantas merayakan keberhasilan mereka menggelar ajang ini, dan menghapus memori buruk pelaksanaan Commonwealth Games tahun lalu, yang diingat publik karena buruknya organisasi dan korupsi.
(H-RF/I015)