Jakarta (ANTARA) - Konsumsi listrik China, barometer utama kegiatan ekonomi, melanjutkan momentum pertumbuhan pada Maret di tengah stabilnya pertumbuhan ekonomi negara tersebut, tunjuk data resmi pada Kamis (14/4).

Total penggunaan daya naik 3,5 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada bulan lalu menjadi 694,4 miliar kilowatt-jam (kWh), tunjuk data dari Administrasi Energi Nasional China.

Secara rinci, total daya yang dikonsumsi oleh industri primer, sekunder, dan tersier masing-masing melonjak 12,3 persen, 2,3 persen, dan 4 persen (yoy), kata administrasi tersebut.

Konsumsi listrik residensial juga mencatatkan kenaikan sebesar 8,8 persen (yoy) menjadi 101,3 miliar kWh pada Maret, menurut data itu.

Pada kuartal pertama 2022, total konsumsi daya di China melampaui 2,04 triliun kWh, naik 5 persen dari setahun yang lalu. Jumlah penggunaan listrik residensial juga meningkat 11,8 persen (yoy) selama periode yang sama.