Jakarta (ANTARA) - Sebanyak total 30 proyek kerja sama senilai 1,82 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.365) ditandatangani di bawah Inisiatif Peragaan Konektivitas Strategis (Chongqing) China-Singapura.

Proyek-proyek tersebut meliputi keuangan, informasi dan komunikasi, transportasi dan logistik, serta pelatihan sumber daya manusia, menurut rapat komite implementasi inisiatif konektivitas China-Singapura yang diadakan pada Senin (11/4).

Di antara proyek-proyek tersebut, terdapat dua proyek kerja sama antarpemerintah, 20 proyek kerja sama komersial senilai 250 juta dolar AS, dan delapan proyek pembiayaan lintas perbatasan senilai 1,57 miliar dolar AS.

Hingga 2021, China dan Singapura telah meneken total 162 proyek kerja sama komersial dengan nilai mencapai 25 miliar dolar AS dan 208 proyek pembiayaan senilai 23,2 miliar dolar AS.

Diluncurkan pada 2015, Inisiatif Peragaan Konektivitas Strategis (Chongqing) China-Singapura terutama menyasar layanan keuangan, transportasi udara, logistik, dan komunikasi informasi.

Inisiatif tersebut menjadi proyek kerja sama antarpemerintah ketiga antara China dan Singapura, menyusul Kawasan Industri Suzhou di Provinsi Jiangsu, China timur, dan Tianjin Eco-city di Tianjin, China utara.