Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis kembali ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat (11/4/2022), melanjutkan penguatan sesi sebelumnya, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bertambah 0,12 persen atau 7,59 poin, menjadi menetap di 6.555,81 poin.

Indeks CAC 40 terangkat 1,34 persen atau 86,54 poin menjadi 6.548,22 poin pada Jumat (8/4/2022), setelah merosot 0,57 persen atau 37,15 poin menjadi 6.461,68 poin pada Kamis (7/4/2022), dan anjlok 2,21 persen atau 146,68 poin menjadi 6.498,83 poin pada Rabu (6/4/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 22 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 18 saham lainnya mengalami kerugian.

Societe Generale SA, sering dijuluki "SocGen", sebuah perusahaan jasa keuangan dan bank investasi multinasional Prancis melonjak 4,96 persen, menjadi peraih keuntungan paling besar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan jasa keuangan dan asuransi multinasional Prancis Axa SA yang meningkat 2,85 persen, serta perusahaan perancang dan pengembang sistem kelistrikan kedirgantaraan dan sistem pertahanan Prancis Thales SA terangkat 2,54 persen.

Sementara itu, Dassault Systemes, perusahaan teknologi penyedia layanan aplikasi perangkat lunak yang dirancang untuk mendukung proses inovasi perusahaan klien menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 3,37 persen.

Disusul oleh saham perusahaan perancang, produsen dan distributor barang-barang fesyen dan pakaian mewah Hermes International yang tergelincir 3,21 persen, serta perusahaan yang mendesain, memproduksi, dan memasarkan barang-barang fesyen dan produk kulit mewah Kering kehilangan 2,90 persen.

Baca juga: IHSG terkoreksi mengekor pelemahan bursa saham Asia
Baca juga: Rupiah melemah tipis dipengaruhi pengetatan moneter The Fed
Baca juga: Saham China ditutup lebih rendah, indeks Shanghai merosot 2,61 persen