Jakarta (ANTARA News) - Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Pramono Anung mengatakan, dirinya bisa memahami pernyataan Ketua MPR RI Taufiq Kiemas agar tokoh-tokoh tua seperti Megawati Soekarnoputri, Wiranto dan Prabowo Subianto untuk tidak maju sebagai calon presiden 2014 mendatang.
"Saya bisa pahami apa yang disampaikan Pak Taufiq. Ini bumbu-bumbu demokrasi. Bukan dikotomi masalah tua muda," kata Pramono Anung di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa. Namun Wakil Ketua DPR RI itu membantah bahwa dirinya sejalan dan sependapat dengan Taufiq Kiemas.
"Bukan sejalan atau tidak dengan Pak Taufiq. Bukan itu. Mencalonkan capres tergantung dari partai politik masing-masing. Apa yang disampaikan oleh Taufiq Kiemas hanya himbauan saja. Tapi yang memutuskan untuk calon presiden adalah partai yang bersangkutan," kata Pramono.
Pramono juga enggan mengomentari adanya pernyataan Taufiq Kiemas yang mengusulkan agar Puan Maharani menjadi calon presiden dari PDIP tahun 2014.
"Yang memutuskan adalah partai," kilahnya.
Sebelumnya, mantan Ketua Majelis Pertimbangan PDIP yang juga Ketua MPR RI, Taufiq Kiemas menyatakan, tokoh-tokoh tua sebaiknya tidak perlu mencalonkan dan maju sebagai calon presiden dan sebaiknya memberikan kesempatan kepada tokoh-tokoh muda. (zul)
Pramono bisa pahami keinginan Taufiq Kiemas
25 Oktober 2011 17:51 WIB
Pramono Anung (FOTO ANTARA/Andika Wahyu)
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
Tags: