Bank Pembangunan China tingkatkan dukungan untuk pengembangan energi bersih pada Q1 2022
11 April 2022 16:29 WIB
Foto dari udara yang diabadikan pada 29 Desember 2021 ini menunjukkan basis pembangkit listrik tenaga fotovoltaik di wilayah Xiangshan, Kota Ningbo, Provinsi Zhejiang, China timur. (Xinhua/Xu Yu)
Jakarta (ANTARA) - Bank Pembangunan China (China Development Bank/CDB) telah meningkatkan dukungan keuangannya untuk pengembangan energi bersih pada kuartal pertama (Q1) tahun ini.
Menurut CDB, pihaknya mengucurkan pinjaman sebesar 109 miliar yuan (1 yuan = Rp2.255) di sektor energi untuk mendukung pengembangan energi bersih dan transisi energi tradisional yang berorientasi ramah lingkungan.
Selama periode ini, total 76,5 miliar yuan pinjaman diberikan untuk pengembangan energi bersih termasuk pembangkit listrik tenaga nuklir, angin dan fotovoltaik.
Sementara itu, pinjaman terutang pada akhir Q1 di sektor energi bersih naik 48,8 miliar yuan dari akhir tahun lalu, menurut CDB.
Menurut CDB, pihaknya mengucurkan pinjaman sebesar 109 miliar yuan (1 yuan = Rp2.255) di sektor energi untuk mendukung pengembangan energi bersih dan transisi energi tradisional yang berorientasi ramah lingkungan.
Selama periode ini, total 76,5 miliar yuan pinjaman diberikan untuk pengembangan energi bersih termasuk pembangkit listrik tenaga nuklir, angin dan fotovoltaik.
Sementara itu, pinjaman terutang pada akhir Q1 di sektor energi bersih naik 48,8 miliar yuan dari akhir tahun lalu, menurut CDB.
Pewarta: Xinhua
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2022
Tags: