Kakorlantas: Pengamanan arus mudik Lebaran harus dilakukan serius
7 April 2022 21:09 WIB
Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi (tengah) saat memberikan keterangan pers di Gedung NTMC, Korlantas Polri, Jakarta, Senin (4/4/2022). (ANTARA/HO-Humas Korlantas Polri)
Jakarta (ANTARA) - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi meminta pengamanan arus mudik Lebaran 2022 harus dilakukan dengan serius dan gembira.
"Laksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab, gembira tapi serius," kata Firman dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Menurut Firman, sikap demikian bakal menghasilkan persepsi dan pola tindak yang sinergis. Baik antar-polda maupun dengan instansi lainnya.
"Cara bertindak yang akan dibagikan harus bisa diimplementasikan pada saat di lapangan dengan mempertimbangkan situasi dan kondisi yang berkembang secara dinamis," katanya.
Baca juga: Korlantas: ETLE di Tol Trans Sumatera ciptakan kelancaran lalu lintas
Firman meminta jajarannya bisa menjawab persoalan-persoalan yang telah diskenariokan sehingga pelaksanaannya berjalan baik.
Hal itu disampaikan Firman saat mematangkan persiapan pengamanan mudik Lebaran 2022 melalui Simulasi "Tactical Floor Game" (TFG) di Gedung NTMC Polri.
Firman menjelaskan simulasi TFG ini membahas sejumlah hal penting terkait pengamanan mudik Lebaran 2022. Mulai dari kesiapan petugas, teknis, hingga penyamaan persepsi di lapangan.
Baca juga: Kakorlantas: Pelanggaran di jalan tol menurun saat berlakunya ETLE
"Kegiatan ini bertujuan mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya, serta persamaan persepsi dan pola tindak antarwilayah polda," jelas Firman.
Firman menegaskan bakal mengedepankan sinergi dan kolaborasi. Dia berharap pengamanan mudik Lebaran 2022 berjalan optimal.
"Yang tidak kalah penting adalah membangun kemitraan dan sinergi dengan para pemangku kepentingan lainnya," harapnya.
Baca juga: Korlantas berlakukan ETLE di Tol Transjawa dan Sumatera per April
Firman mengajak masyarakat untuk vaksin booster agar mudik Lebaran 2022 berjalan lancar. Sesuai arahan Presiden Joko Widodo bahwa syarat mudik tidak ada penyekatan melainkan masyarakat harus sudah menerima vaksinasi lengkap dosis 1, 2, dan booster.
“Bapak Presiden Joko Widodo telah menyampaikan masyarakat diperbolehkan cuti mudik dengan syarat masyarakat diharapkan sudah divaksin," katanya menegaskan.
Firman berharap kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi sebelum mudik Lebaran 2022. Pihaknya menyiapkan pos pelayanan vaksinasi untuk yang belum melakukan vaksinasi.
"Laksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab, gembira tapi serius," kata Firman dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Menurut Firman, sikap demikian bakal menghasilkan persepsi dan pola tindak yang sinergis. Baik antar-polda maupun dengan instansi lainnya.
"Cara bertindak yang akan dibagikan harus bisa diimplementasikan pada saat di lapangan dengan mempertimbangkan situasi dan kondisi yang berkembang secara dinamis," katanya.
Baca juga: Korlantas: ETLE di Tol Trans Sumatera ciptakan kelancaran lalu lintas
Firman meminta jajarannya bisa menjawab persoalan-persoalan yang telah diskenariokan sehingga pelaksanaannya berjalan baik.
Hal itu disampaikan Firman saat mematangkan persiapan pengamanan mudik Lebaran 2022 melalui Simulasi "Tactical Floor Game" (TFG) di Gedung NTMC Polri.
Firman menjelaskan simulasi TFG ini membahas sejumlah hal penting terkait pengamanan mudik Lebaran 2022. Mulai dari kesiapan petugas, teknis, hingga penyamaan persepsi di lapangan.
Baca juga: Kakorlantas: Pelanggaran di jalan tol menurun saat berlakunya ETLE
"Kegiatan ini bertujuan mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya, serta persamaan persepsi dan pola tindak antarwilayah polda," jelas Firman.
Firman menegaskan bakal mengedepankan sinergi dan kolaborasi. Dia berharap pengamanan mudik Lebaran 2022 berjalan optimal.
"Yang tidak kalah penting adalah membangun kemitraan dan sinergi dengan para pemangku kepentingan lainnya," harapnya.
Baca juga: Korlantas berlakukan ETLE di Tol Transjawa dan Sumatera per April
Firman mengajak masyarakat untuk vaksin booster agar mudik Lebaran 2022 berjalan lancar. Sesuai arahan Presiden Joko Widodo bahwa syarat mudik tidak ada penyekatan melainkan masyarakat harus sudah menerima vaksinasi lengkap dosis 1, 2, dan booster.
“Bapak Presiden Joko Widodo telah menyampaikan masyarakat diperbolehkan cuti mudik dengan syarat masyarakat diharapkan sudah divaksin," katanya menegaskan.
Firman berharap kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi sebelum mudik Lebaran 2022. Pihaknya menyiapkan pos pelayanan vaksinasi untuk yang belum melakukan vaksinasi.
Pewarta: Fauzi
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2022
Tags: