New York (ANTARA News) - Euro melonjak terhadap dolar pada Selasa waktu setempat, setelah surat kabar Inggris melaporkan Prancis dan Jerman telah sepakat untuk meningkatkan lima kali lipat "senjata" penyelamatan zona euro dan dana rekapitalisasi bank-bank Eropa.
Euro diperdagangkan pada 1,3752 dolar sekitar 21.00 GMT (Rabu 04.00 WIB), naik dari 1,3734 dolar pada waktu yang sama Senin, lapor AFP.
Euro juga menguat terhadap mata uang Jepang, menjadi 105,66 yen dibandingkan dengan 105,51 yen akhir Senin.
Dolar turun tipis menjadi 76,81 yen dari 76,82 yen.
Mata uang umum Eropa mendapat pengangkat setelah The Guardian melaporkan pada laman internetnya bahwa para pemimpin Prancis dan Jerman telah sepakat untuk meningkatkan dana penyelamatan zona euro, Fasilitas Stabilitas Keuangan Eropa (EFSF), menjadi lebih dari dua triliun euro (2,7 triliun dolar AS), dari kapasitas pinjaman saat ini 440 miliar euro.
The Guardian juga melaporkan dua ekonomi terbesar zona euro itu telah menyetujui bahwa bank-bank Eropa harus direkapitalisasi untuk memenuhi rasio modal 9,0 persen yang diminta Otoritas Perbankan Eropa.
Rencana rekapitalisasi keseluruhan akan membutuhkan dana sekitar 100 miliar euro, kata harian itu.
Beberapa menit setelah artikel itu muncul online, euro melonjak ke
1,3818 dolar, sebelum stabil.
Tetapi ada beberapa keraguan, meskipun, dengan The Wall Street Journal melaporkan melalui media online bahwa para pejabat Eropa masih memperdebatkan ukuran EFSF.
Kathy Lien dari GFT memperingatkan bahwa rumor itu dalam ayunan penuh, memicu volatilitas euro.
"Kami telah secara reguler terkejut oleh reaksi kuat untuk kebenaran rumor karena pejabat Eropa telah secara konsisten membantah setiap laporan kemajuan," katanya.
Dolar melemah terhadap mata uang Swiss, jatuh menjadi 0,8983 franc
dari 0,8992 franc akhir Senin.
Tetapi dolar menguat terhadap mata uang Inggris, yang diperdagangkan di 1,5713 dolar dibandingkan dengan 1,5739 dolar sehari sebelumnya. (A026/A011)
Euro melonjak setelah laporan peningkatan dana zona euro
19 Oktober 2011 07:55 WIB
Mata Uang Euro. (Euro/ilustrasi)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
Tags: