Caracas (ANTARA News) - Presiden Venezuela Hugo Chavez mengatakan dia bertolak ke Kuba pada Minggu untuk menjalani pemeriksaan kesehatan menyeluruh setelah beberapa kunjungan kemoterapi untuk mengobati kankernya.

Sebelum pergi, "Saya ingin membuat beberapa keputusan dengan beberapa menteri saya dan Wakil Presiden Elias Jaua, menandatangani beberapa hal," kata Chavez kepada televisi resmi VTV, lapor AFP.

Pemimpin sayap kiri itu sebelumnya mengindikasikan ia akan menjalani pemeriksaan di Kuba pada Senin untuk mengkonfirmasi tidak adanya sel-sel ganas di tubuhnya.

Dia berjanji untuk menginformasikan kepada rakyat Venezuela mengenai hasil kuat atas tes itu.

"Kami tidak ingin mengejar apa-apa ... Semua ada waktunya," kata Chavez, meskipun menambahkan ia ingin mempercepat kerja sebelum didiagnosis pada Juni.

Chavez telah mengalami empat putaran kemoterapi sejak operasi, tapi sedikit informasi yang telah dibeberkan tentang sifat kankernya, sehingga meningkatkan ketidakpastian tentang keadaan kesehatannya.

Dia terus berusaha membuat penyakitnya tetap terselubung dalam kerahasiaan sejak memiliki tumor kanker yang disirnakan pada 20 Juni di Havana.

Para pejabat mengatakan tumor yang diangkat dari presiden di "daerah panggul," tapi tidak memberikan rincian lainnya.

Chavez telah berkuasa sejak tahun 1999 dan berusaha tetap mempertahankannya dengan menegaskan bahwa ia akan sembuh pada waktu berupaya memenangkan pemilihan presiden pada tahun 2012. (AK/S008)