Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Timur (Polrestro Jaktim) mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam mengantisipasi aksi tawuran saat Ramadhan 1443 H.

Wakapolres Metro Jakarta Timur AKBP Ahmad Fanani di Jakarta, Senin, mengatakan, pihaknya juga mengimbau masyarakat terutama para orangtua untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak tawuran.

"Masyarakat yang ada di wilayah Jakarta Timur, agar mengantisipasi, melakukan pembinaan kepada anaknya supaya jangan sampai keluar malam yang tidak berarti," kata Ahmad.

Fanani menambahkan bahwa pihaknya juga telah mendirikan pos pengamanan dan pos pelayanan di sejumlah kelurahan dengan berkolaborasi bersama unsur masyarakat.

"Untuk mengantisipasi kegiatan tawuran dari kami, sudah membuat pospam (pos pengamanan) dan posyan (pos pelayanan) yang dijaga oleh anggota polisi, dijaga masyarakat dan dijaga oleh teman-teman organisasi masyarakat lainnya," ujar Fanani.

Lebih lanjut, Fanani mengatakan dengan adanya keterlibatan masyarakat diharapkan dapat mengantisipasi tawuran yang dapat menimbulkan korban jiwa.

"Diharapkan dengan kebersamaan ini kita dapat mengantisipasi adanya tawuran, kita mengantisipasi adanya begal dan lainnya," tutur Fanani.

Baca juga: Empat anak pelaku tawuran di Jakarta Utara dikirim ke panti sosial
Baca juga: Polisi tangkap tiga pelaku tawuran menewaskan remaja di Jatinegara