Bandung (ANTARA News) - Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie menyatakan Partai Golkar memiliki stok orang-orang yang profesional jika nantinya ada menteri yang direshuffle oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II.

"Ngak masalah, di Golkar kan banyak orang-orang profesional. Stoknya banyak di Golkar," kata Aburizal Bakrie, di Bandung, Sabtu.

Ditemui usai memberikan Kuliah Umum tentang Peran Kewirausahaan dalam Mempercepat Kebangkitan Bangsa, di Aula Barat Kampus ITB, Aburizal menyatakan reshuffle merupakan kebijakan penuh seorang Presiden SBY.

"Saya belum bertemu lagi dengan Presiden, tapi reshuffle itu kebijakan penuh Pak Presiden," kata Ical.

Namun, dirinya berharap Presiden bisa menempatkan orang-orang profesional kepada sejumlah menteri yang direshuffle.

Sementara itu, dalam materi kuliah umumnya dihadapan ratusan mahasiswa ITB, Aburizal Bakrie menyatakan bahwa dirinya sangat benci mendengar sebagian orang yang hanya dapat melontarkan ejekan atau kritik terhadap bangsa ini tanpa dibarengi dengan solusinya.

Dirinya menyakini setiap bangsa memiliki kelebihan yang belum tentu bisa dimiliki bangsa lain, dan hal tersebut berlaku untuk Indonesia.

Dikatakannya, Indonesia yang merupakan negara kepulauan ini memiliki sejumlah potensi sumber daya alam dan manusia yang dapat dikembangkan.

"Saya berkeyakinan dan optimistis bahwa bangsa Indonesia ini mampu menjadi bangsa yang maju dan bisa bersaing dengan bangsa-bangsa lain," ujar Aburizal Bakrie.

(ANT)