Jakarta, (ANTARA News) - Bursa Efek Indonesia menilai rencana perombakan kabinet atau reshuffle kabinet tidak banyak berdampak kepada kegiatan pasar modal di dalam negeri.
"Saat ini pelaku pasar lebih cenderung melihat kondisi global, isu dalam negeri saat ini tidak terlalu kuat bagi pergerakan saham di BEI," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Eddy Sugito di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan, dari pergerakkan saham di dalam negeri beberapa hari terakhir ini, indeks harga saham gabungan BEI lebih cenderung mengikuti bursa regional.
"Dari beberapa saham yang diperdagangkan, pergerakannya tidak ada hubungannya dengan reshuffle, politik tidak berpengaruh signifikan bagi pasar modal pada saat ini," ucap dia.
Meski demikian, Eddy mengharapkan, reshuffle kabinet cepat diputuskan agar spekulasi tidak berkembang tidak terlalu jauh bagi pelaku pasar.
"Pelaku pasar berharap sesegera mungkin diputuskan agar tidak menambah sentimen yang kurang baik," ujar dia.
(KR-ZMF)
"Reshuffle" tidak berdampak ke pasar modal
11 Oktober 2011 12:45 WIB
Sejumlah petugas mengamati layar perdagangan bursa saham Mandiri Sekuritas di Plaza Mandiri, Jakarta, Jumat (5/8). (FOTO ANTARA/Ismar Patrizki/ss/pd/11.)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011
Tags: