Samarinda (ANTARA) - Kota Samarinda, Kalimantan Timur, telah beralih status menuju zona kuning COVID-19, setelah pasien terkonfirmasi positif di wilayah tersebut terus mengalami kesembuhan dan hanya tersisa 12 orang.

Samarinda menjadi kota kedua di wilayah Kaltim yang berstatus zona kuning mendampingi Kabupaten Mahakam Ulu yang kini tinggal menyisakan 9 pasien terkonfirmasi positif.

Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Selasa, mengatakan perubahan status juga terjadi di Paser yang sebelumnya berada di zona merah saat ini telah beralih ke zona oranye.

“Ada tiga wilayah di Kaltim yang saat ini masuk zona oranye yakni Penajam Paser Utara, Kutai Timur dan Paser,” kata Andi Muhammad Ishak.

Baca juga: MUI Kaltim: Ibadah Ramadhan tidak timbulkan lonjakan COVID-19

Baca juga: Kasus sembuh dari COVID-19 di Kaltim bertambah 976 orang

Sementara itu, lima wilayah Kaltim lainnya yakni Kutai Barat, Balikpapan, Berau, Kutai Kartanegara dan Bontang masih tetap bertahan di zona merah, meski secara perlahan di wilayah tersebut juga terus mengalami penurunan kasus.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 29 Maret 2022 menyebutkan telah terjadi penambahan sebanyak 131 orang dinyatakan sembuh, sedangkan kasus terkonfirmasi positif bertambah 109 orang dan meninggal dunia bertambah satu orang.

Andi menegaskan bahwa kasus kematian terus terjadi penambahan meskipun secara umum perkembangan kasus COVID-19 di Kaltim mengalami progres positif.

Dia mengatakan secara keseluruhan kasus kematian di Kaltim sebanyak 5.680 orang, dari keseluruhan kasus terkonfirmasi positif di Kaltim sebanyak 205.641 orang dan sembuh 198.907 orang.

Andi menambahkan pasien terkonfirmasi positif yang masih menjalani perawatan di wilayah Kaltim juga terus menurun, saat ini jumlahnya sebanyak 1.054 orang.

“Kami imbau masyarakat untuk tetap waspada dengan potensi penularan virus yakni dengan cara tertib menjalankan protokol kesehatan dan jangan lupa untuk di vaksin,” ujar Andi Muhammad Ishak.*

Baca juga: Seluruh wilayah Kaltim masuk zona merah COVID-19

Baca juga: Kasus sembuh dari COVID-19 di Kaltim bertambah 1.467 orang