Pangkalpinang (ANTARA News) - Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) menyediakan media center pelayanan informasi Sail Wakatobi Belitong 2011 untuk memudahkan media massa memantau dan menyebarkan informasi kepada masyarakat.

"Panitia Sail Wakatobi Belitong 2011 akan mengoperasikan media center ini pada Senin hingga Jumat pekan depan, yang dipusatkan di Tanjung Kelayang, Kabupeten Belitung," ujar Kepala Dinas Kominfo Bangka Belitung (Babel), K.A Tajuddin, di Pangkalpinang, Sabtu.

Ia menjelaskan, pembangunan media center yang difasilitasi dari Kemenkominfo sebagai pusat informasi bagi media massa cetak, elektronik internasional, nasional dan lokal dalam menginformasikan berbagai kegiatan Sail Wakatobi Belitung kepada masyarakat luas.

Kegiatan tersebut dimulai pada Kamis (6/10) hingga Rabu (12/10) dengan mengelar berbagai cabang olaraga, kesenian, pameran dan lainnya yang berskala nasional dan internasional.

"Saat ini, kegiatan yang sedang berlangsung, yaitu pameran produk-produk kerajinan, makanan khas, kesenian, budaya yang tersebar di seluruh provinsi se-Indonesia," ujarnya.

Menurut dia, bangunan media center ini menggunakan tenda yang memadai dilengkapi peralatan akses informasi.

"Pada puncak kegiatan pada Rabu (12/10) hingga Kamis (13/10) akan banyak media yang bakal hadir, baik dari nasional maupun luar negeri, untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat, sehingga diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan domestik dan manca negara ke daerah tersebut," ujarnya.

Untuk itu, kata dia, panitia pusat dan daerah terus melakukan pembenahan persiapan untuk menyukseskan acara puncak SWB yang akan dihadiri Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono menyaksikan langsung berbagai inti yaitu relly kapal yath yang diikuti 120 unit kapal yath dari 20 negara, lomba catur bawah laut dan lainnya.

"Saat ini, berbagai persiapan fasilitas seperti akomodasi, sarana dan prasarana serta persiapan persiapan kegiatan sudah memadai," ujarnya.

Namun demikian, kata dia, diharapkan para panitia daerah untuk terus meningkatkan koordinasi dan berbagai upaya lainnya untuk menyukseskan invent berskala internasional ini.

"Kami berharap melalui media center ini, nantinya mampu meningkatkan kunjungan wisatawan domestik, asing, investor, percepatan dunia usaha sektor kepariwisataan dalam percepatan pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya. (*)