Jessica Chastain aktris terbaik Oscar 2022, singgung soal diskriminasi
28 Maret 2022 11:38 WIB
Aktris Terbaik Jessica Chastain berpose di karpet merah saat hadir di Academy Awards ke-94 di Hollywood, Los Angeles, California, AS, Minggu (27/3/2022). ANTARA/REUTERS/Eric Gaillard/am.
Jakarta (ANTARA) - Aktris Jessica Chastain untuk kali pertama memenangkan penghargaan di Academy Awards ke-94 atau Oscar 2022 sebagai Aktris Terbaik melalui film "The Eyes of Tammy Faye".
Dia mengalahkan aktris Olivia Colman ("The Lost Daughter"), Penélope Cruz ("Parallel Mothers"), Nicole Kidman ("Being the Ricardos") dan Kristen Stewart ("Spencer") untuk Oscar kali ini.
Dalam pidato penerimaannya, dia membahas pada kasus bunuh diri sebagai sesuatu yang telah menyentuh banyak keluarga termasuk dirinya serta komunitas LGBTQ.
"Kita dihadapkan pada undang-undang yang diskriminatif dan fanatik yang melanda negara kita, dengan satu-satunya tujuan memecah kita lebih jauh. Ada kekerasan dan kejahatan kebencian yang diabadikan pada warga sipil tak berdosa di seluruh dunia," kata dia seperti dikutip dari People, Senin.
Dia mengatakan, tokoh Tammy dalam film "The Eyes of Tammy Faye" terinspirasi dari tindakan cintanya yang radikal. Chastain terinspirasi oleh hasrat sang tokoh.
"Saya melihatnya sebagai prinsip panduan yang membawa kita ke depan, dan itu menghubungkan kita semua dalam keinginan ingin diterima apa adanya, diterima apa adanya, dan menjalani hidup yang layak. hidup tanpa rasa takut akan kekerasan atau teror," tutur dia.
Chastain memberikan penampilan transformatif dalam "The Eyes of Tammy Faye", yang juga dibintangi aktor Andrew Garfield. Film biografi yang disutradarai Michael Showalter itu membawa penonton pada kehidupan religius Tammy Faye Bakker.
Baca juga: Para perempuan sabet penghargaan teratas Festival Film San Sebastian
Baca juga: Jessica Chastain dan Oscar Isaac bermesraan di mini seri TV
Baca juga: Oscar 2022 hadirkan momen hening untuk Ukraina
Dia mengalahkan aktris Olivia Colman ("The Lost Daughter"), Penélope Cruz ("Parallel Mothers"), Nicole Kidman ("Being the Ricardos") dan Kristen Stewart ("Spencer") untuk Oscar kali ini.
Dalam pidato penerimaannya, dia membahas pada kasus bunuh diri sebagai sesuatu yang telah menyentuh banyak keluarga termasuk dirinya serta komunitas LGBTQ.
"Kita dihadapkan pada undang-undang yang diskriminatif dan fanatik yang melanda negara kita, dengan satu-satunya tujuan memecah kita lebih jauh. Ada kekerasan dan kejahatan kebencian yang diabadikan pada warga sipil tak berdosa di seluruh dunia," kata dia seperti dikutip dari People, Senin.
Dia mengatakan, tokoh Tammy dalam film "The Eyes of Tammy Faye" terinspirasi dari tindakan cintanya yang radikal. Chastain terinspirasi oleh hasrat sang tokoh.
"Saya melihatnya sebagai prinsip panduan yang membawa kita ke depan, dan itu menghubungkan kita semua dalam keinginan ingin diterima apa adanya, diterima apa adanya, dan menjalani hidup yang layak. hidup tanpa rasa takut akan kekerasan atau teror," tutur dia.
Chastain memberikan penampilan transformatif dalam "The Eyes of Tammy Faye", yang juga dibintangi aktor Andrew Garfield. Film biografi yang disutradarai Michael Showalter itu membawa penonton pada kehidupan religius Tammy Faye Bakker.
Baca juga: Para perempuan sabet penghargaan teratas Festival Film San Sebastian
Baca juga: Jessica Chastain dan Oscar Isaac bermesraan di mini seri TV
Baca juga: Oscar 2022 hadirkan momen hening untuk Ukraina
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022
Tags: