Saham Inggris reli hari kelima, indeks FTSE 100 terkerek 0,46 persen
23 Maret 2022 04:28 WIB
Pekerja terlihat berbincang di atas papan elektronik pergerakan saham di London Stock Exchange, Inggris. ANTARA/REUTERS/Paul Hackett/aa.
London (ANTARA) - Saham-saham Inggris kembali ditutup lebih tinggi pada perdagangan Selasa waktu setempat (22/3), memperpanjang reli untuk hari kelima berturut-turut, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terkerek 0,46 persen atau 34,33 poin, menjadi menetap di 7.476,72 poin.
Indeks FTSE 100 bertambah 0,51 persen atau 37,66 poin menjadi 7.442,39 poin pada Senin (21/3), setelah menguat 0,26 persen atau 19,39 poin menjadi 7.404,73 poin pada Jumat (18/3), dan terangkat 1,28 persen atau 93,66 poin menjadi 7.385,34 poin pada Kamis (17/3).
Prudential PLC, sebuah perusahaan asuransi multinasional Inggris yang berkantor pusat di London melonjak 4,11 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan asuransi multinasional Inggris lainnya Aviva PLC yang meningkat 3,38 persen, serta kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan multinasional Inggris Lloyds Banking Group PLC bertambah 3,31 persen.
Sementara itu, Evraz PLC, perusahaan manufaktur dan pertambangan baja multinasional Inggris yang terintegrasi secara vertikal membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terjungkal 12,59 persen.
Disusul oleh saham perusahaan ritel untuk perbaikan rumah yang menawarkan perangkat keras, dekorasi rumah, bahan bangunan, dan produk taman Kingfisher PLC yang kehilangan 6,32 persen, serta perusahaan penyelenggara pasar otomotif digital Inggris Auto Trader Group PLC tergelincir 4,38 persen.
Indeks FTSE 100 bertambah 0,51 persen atau 37,66 poin menjadi 7.442,39 poin pada Senin (21/3), setelah menguat 0,26 persen atau 19,39 poin menjadi 7.404,73 poin pada Jumat (18/3), dan terangkat 1,28 persen atau 93,66 poin menjadi 7.385,34 poin pada Kamis (17/3).
Prudential PLC, sebuah perusahaan asuransi multinasional Inggris yang berkantor pusat di London melonjak 4,11 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan asuransi multinasional Inggris lainnya Aviva PLC yang meningkat 3,38 persen, serta kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan multinasional Inggris Lloyds Banking Group PLC bertambah 3,31 persen.
Sementara itu, Evraz PLC, perusahaan manufaktur dan pertambangan baja multinasional Inggris yang terintegrasi secara vertikal membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terjungkal 12,59 persen.
Disusul oleh saham perusahaan ritel untuk perbaikan rumah yang menawarkan perangkat keras, dekorasi rumah, bahan bangunan, dan produk taman Kingfisher PLC yang kehilangan 6,32 persen, serta perusahaan penyelenggara pasar otomotif digital Inggris Auto Trader Group PLC tergelincir 4,38 persen.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2022
Tags: