Pemkot Jakpus terjunkan 500 Satpol PP untuk halau PKL di Tanah Abang
22 Maret 2022 15:13 WIB
Dokumentasi - Pengunjung berbelanja di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu (5/1/2022). Pengelola Blok A Pasar Tanah Abang Jakarta Heri Supriyatna mengatakan pasarnya sudah mulai menggeliat dan terdapat peningkatan transaksi dagang sejak awal Desember 2021 sebesar 75-80 persen jika dibandingkan pada Desember 2020, karena dipengaruhi pelonggaran kebijakan PPKM serta momen mendekati bulan Ramadhan dan Lebaran tahun 2022. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/wsj.
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat menerjunkan 500 petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menghalau pedagang kaki lima (PKL) musiman yang kerap muncul di kawasan Tanah Abang menjelang bulan Ramadhan.
"Kita menerjunkan 500 Satpol PP setiap hari di sana. Mereka bertugas menjaga kawasan Pasar Tanah Abang dan juga menghalau PKL," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat, Bernard Tambunan, saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, hal tersebut perlu dilakukan guna mengantisipasi munculnya kerumunan massa di kawasan Tanah Abang yang terjadi di setiap bulan Ramadhan.
Nantinya, pihak Satpol PP akan bekerjasama dengan personel TNI dan Polri yang juga melakukan penjagaan di lokasi.
Mereka akan ditempatkan di tujuh titik yang dinilai rawan muncul PKL. Selain tujuh titik itu, petugas nya juga akan melakukan penjagaan secara berkeliling (mobile) di sekitar lokasi.
"Kita akan jaga trotoar jangan sampe mereka kuasai. Petugas akan melakukan penghalauan terhadap pedagang musiman jangan sampai pedagang masuk ke bahu jalan," Jelas Bernard.
Bernard mengatakan penjagaan tidak hanya difokuskan di Tanah Abang saja tetapi beberapa titik yang berpotensi mendulang keramaian lainnya juga menjadi perhatian seperti Thamrin, Monas, Lapangan Banteng, dan Masjid Akbar.
Dengan demikian, pihaknya juga akan mengerahkan penjagaan yang ketat di lokasi tersebut selama bulan Ramadhan.
Baca juga: Pemkot Jakbar gelar bazar pangan murah selama Ramadhan
Baca juga: Polda Metro ingin semua warga terima vaksin penguat jelang Ramadhan
Baca juga: Pemkot Jakarta Barat pantau harga pangan jelang bulan Ramadhan
"Kita menerjunkan 500 Satpol PP setiap hari di sana. Mereka bertugas menjaga kawasan Pasar Tanah Abang dan juga menghalau PKL," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat, Bernard Tambunan, saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, hal tersebut perlu dilakukan guna mengantisipasi munculnya kerumunan massa di kawasan Tanah Abang yang terjadi di setiap bulan Ramadhan.
Nantinya, pihak Satpol PP akan bekerjasama dengan personel TNI dan Polri yang juga melakukan penjagaan di lokasi.
Mereka akan ditempatkan di tujuh titik yang dinilai rawan muncul PKL. Selain tujuh titik itu, petugas nya juga akan melakukan penjagaan secara berkeliling (mobile) di sekitar lokasi.
"Kita akan jaga trotoar jangan sampe mereka kuasai. Petugas akan melakukan penghalauan terhadap pedagang musiman jangan sampai pedagang masuk ke bahu jalan," Jelas Bernard.
Bernard mengatakan penjagaan tidak hanya difokuskan di Tanah Abang saja tetapi beberapa titik yang berpotensi mendulang keramaian lainnya juga menjadi perhatian seperti Thamrin, Monas, Lapangan Banteng, dan Masjid Akbar.
Dengan demikian, pihaknya juga akan mengerahkan penjagaan yang ketat di lokasi tersebut selama bulan Ramadhan.
Baca juga: Pemkot Jakbar gelar bazar pangan murah selama Ramadhan
Baca juga: Polda Metro ingin semua warga terima vaksin penguat jelang Ramadhan
Baca juga: Pemkot Jakarta Barat pantau harga pangan jelang bulan Ramadhan
Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022
Tags: