Jakarta (ANTARA) - Kompetisi atletik Diamond League melarang Atlet Netral Resmi Rusia (ANA) dan atlet Belarus dari event tersebut "untuk masa mendatang", kata penyelenggara, menyusul invasi Rusia ke Ukraina.

Awal bulan ini, World Athletics melarang atlet kedua negara, staf pendukung dan ofisial dari semua event untuk masa mendatang, dan mengatakan sanksi tersebut termasuk atlet Rusia yang mempunyai status ANA pada 2022.

"Pertemuan Wanda Diamond League menerima rekomendasi dari dewan bahwa Atlet Netral Resmi (Authorised Neutral Athletes/ANA) dan atlet Belarus tidak akan disertakan dalam seluruh lomba Diamond League untuk masa mendatang," kata penyelenggara seperti dikutip Reuters, Jumat.

"Rekomendasi ini... merefleksikan masalah praktis dan logistik yang mungkin dihadapi jika atlet ANA dari Rusia dan atlet dari Belarus diundang untuk bertanding."

Baca juga: Karsten Warholm patahkan rekor dunia lari gawang 400 meter

Federasi Atletik Rusia telah ditangguhkan dari World Athletics sejak 2015 karena pelanggaran doping dan atletnya tidak diizinkan bertanding di bawah bendera negara pada event internasional.

Komite Olimpiade Internasional telah merekomendasikan bahwa event-event di Rusai dibatalkan atau direkolasi dan bahwa atlet Rusia dan Belarus tidak ambil bagian atau berkompetisi di bawah bendera netral.

Banyak induk olahraga telah memindahkan event dan menangguhkan tim atau atlet Rusia dan Belarus dari kompetisi sementara sponsor telah mengakhiri kontrak sebagai protes melawan perang.

Atlet Rusia dan Belarus juga tidak disertakan dari Kejuaraan Dunia Atletik Indoor yang akan dimulai Jumat di Belgrade.

Baca juga: Diamond League di Shanghai dibatalkan