Bulu tangkis
Meski kurang fit, The Daddies lolos ke semifinal All England
18 Maret 2022 23:17 WIB
Foto arsip - Pebulutangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengembalikan kok ke arah ganda putra Taiwan Lee Yang/Wang Chi-Lin dalam semifinal Olimpiade Tokyo 2020, di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Jumat (30/7/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)
Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan melaju ke semifinal All England 2022 meski harus bertanding dalam kondisi kurang fit pada babak perempat final di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Jumat waktu setempat.
Pasangan berjuluk The Daddies itu memastikan satu tempat semifinal setelah mengalahkan unggulan ketujuh asal Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen 21-15, 22-20.
Ahsan/Hendra mengaku tak kesulitan mengamankan gim pertama yang berlangsung selama 14 menit. Namun pada gim kedua, Ahsan mendadak terlihat kesakitan saat kedudukan 8-9 yang membuat laga harus terhenti sementara untuk mendapatkan penanganan medis.
Astrup/Rasmussen memanfaatkan cedera Ahsan untuk melesat unggul. Namun meski terlihat menahan sakit, Ahsan/Hendra bangkit untuk menyudahi pertandingan dengan 22-20.
Ganda putra unggulan kedua itu mengaku memang sedang tidak sepenuhnya fit saat berlaga, bahkan sejak babak pertama. Ahsan sudah merasakan otot betis kirinya tertarik sebelum berangkat dan pada laga hari ini betis kanannya juga ikut tertarik.
Baca juga: Bagas/Fikri kalahkan juara dunia menuju semifinal All England perdana
“Betisnya sekarang sakit kiri-kanan, sebelum berangkat yang kiri sempat tertarik. Hari ini yang kanan kena juga," kata Ahsan usai laga dalam keterangan PBSI.
"Tetap fokus saja dengan pertandingan dan atur strategi terus dengan Koh Hendra," kata dia tentang kunci kemenangan saat bertanding dalam kondisi cedera.
Setelah tiga ganda putra Indonesia lolos ke semifinal, peluang terciptanya all Indonesian semifinal semakin terbuka lebar.
Kini tersisa pasangan muda Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang akan menghadapi pasangan He Ji Ting/Tan Qiang dari China.
Baca juga: Minions tahan banting menuju semifinal All England 2022
Pasangan berjuluk The Daddies itu memastikan satu tempat semifinal setelah mengalahkan unggulan ketujuh asal Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen 21-15, 22-20.
Ahsan/Hendra mengaku tak kesulitan mengamankan gim pertama yang berlangsung selama 14 menit. Namun pada gim kedua, Ahsan mendadak terlihat kesakitan saat kedudukan 8-9 yang membuat laga harus terhenti sementara untuk mendapatkan penanganan medis.
Astrup/Rasmussen memanfaatkan cedera Ahsan untuk melesat unggul. Namun meski terlihat menahan sakit, Ahsan/Hendra bangkit untuk menyudahi pertandingan dengan 22-20.
Ganda putra unggulan kedua itu mengaku memang sedang tidak sepenuhnya fit saat berlaga, bahkan sejak babak pertama. Ahsan sudah merasakan otot betis kirinya tertarik sebelum berangkat dan pada laga hari ini betis kanannya juga ikut tertarik.
Baca juga: Bagas/Fikri kalahkan juara dunia menuju semifinal All England perdana
“Betisnya sekarang sakit kiri-kanan, sebelum berangkat yang kiri sempat tertarik. Hari ini yang kanan kena juga," kata Ahsan usai laga dalam keterangan PBSI.
"Tetap fokus saja dengan pertandingan dan atur strategi terus dengan Koh Hendra," kata dia tentang kunci kemenangan saat bertanding dalam kondisi cedera.
Setelah tiga ganda putra Indonesia lolos ke semifinal, peluang terciptanya all Indonesian semifinal semakin terbuka lebar.
Kini tersisa pasangan muda Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang akan menghadapi pasangan He Ji Ting/Tan Qiang dari China.
Baca juga: Minions tahan banting menuju semifinal All England 2022
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022
Tags: