Kiev (ANTARA) - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengungkapkan enam prioritas dalam pembicaraan perdamaian dengan Rusia, menurut laporan layanan pers kepresidenan negara itu.

"Prioritas saya dalam negosiasi sangat jelas: penghentian perang, jaminan keamanan, kedaulatan, pemulihan integritas teritorial, jaminan nyata bagi negara kita, perlindungan nyata bagi negara kita," kata Zelenskyy saat menyampaikan pidato nasional pada Kamis (17/3).

Perundingan antara Ukraina dan Rusia masih berlanjut, ujar Zelenskyy.

Delegasi Ukraina dan Rusia memulai putaran keempat negosiasi mereka pada Senin (14/3) melalui tautan video.

Pada Rabu (16/3), penasihat presiden Ukraina, Mykhailo Podolyak, mengatakan Zelensky kemungkinan akan mengadakan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam beberapa hari mendatang.

Pada Jumat (11/3) pekan lalu, juru bicara Kremlin --kantor presiden Rusia-- Dmitry Peskov mengatakan bahwa pertemuan antara Putin dan Zelenskyy mungkin dilakukan.

Sebelumnya pada Rabu, ajudan presiden Rusia Vladimir Medinsky mengatakan Rusia dan Ukraina sudah mencapai beberapa kemajuan dalam sejumlah isu selama putaran baru pembicaraan, "tetapi tidak semua."

"Posisi kedua belah pihak cukup jelas, kami bergerak perlahan," menurut laporan media lokal, yang mengutip pernyataan Medinsky.

Medinsky juga menjabat sebagai ketua delegasi Moskow dalam perundingan tersebut.

"Pemeliharaan dan pengembangan status netral Ukraina, demiliterisasi Ukraina bersama dengan berbagai macam isu yang berkaitan dengan kekuatan militer Ukraina sedang dibahas," katanya.