Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut pencapaian vaksinasi dosis ketiga atau "booster" di DKI Jakarta tercatat tertinggi dibanding provinsi lain se-Indonesia.

"Sejauh ini Jakarta provinsi yang paling banyak menyumbang vaksinasi booster," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Jakarta, Selasa.

Baca juga: Dinkes DKI: Stok vaksin COVID-19 di Jakarta masih aman

Meski begitu, pihaknya akan terus menggalakkan vaksinasi dosis ketiga termasuk bagi warga lanjut usia.

"Pasti kami akan terus proaktif. Tidak cuma Pemprov tapi didukung TNI-Polri dan pihak swasta seperti juga pihak lain. Ini menjadi kebutuhan kita bersama apalagi diberikan secara gratis," ucapnya.

Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta, capaian vaksinasi booster di Ibu Kota mencapai 1,64 juta hingga Senin kemarin.

Untuk vaksinasi dosis pertama mencapai 12,4 juta atau 123,3 persen dari target 10 juta orang dan vaksinasi dosis kedua mencapai 10,4 juta atau 103,9 persen.

Sedangkan capaian vaksinasi booster secara nasional berdasarkan data Satgas COVID-19 mencapai 14,6 juta per Senin kemarin.

Sementara itu, vaksinasi dosis ketiga terus digencarkan untuk menghadapi varian COVID-19 di Jakarta.

Khusus bagi penerima jenis Moderna pada vaksin pertama dan kedua, kini bisa mendapatkan booster dengan cara mendaftar melalui aplikasi JaKi di beberapa lokasi di Jakarta.

Baca juga: Dinkes DKI sebut minat masyarakat menurun untuk vaksinasi "booster"

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti menjelaskan untuk penerima vaksin primer Moderna, hanya bisa dibooster dengan Moderna.

"Vaksinasi booster merupakan hal penting sebagai upaya pengembalian imunitas tubuh dan proteksi klinis yang menurun, serta untuk meningkatkan perlindungan bagi tubuh dengan kondisi pandemi yang masih ada seperti saat ini," katanya.

Untuk itu, masyarakat diimbau segera vaksinasi dosis ketiga minimal tiga bulan jarak dari dosis kedua.

Rumah sakit dan tempat umum yang kini melayani booster vaksinasi bagi penerima Moderna untuk dosis satu dan dua yaitu:
1. RSKD Duren Sawit
Setiap hari kerja jam 08.00-13.00 (200 kuota JaKi per hari)
2. RSUD Tarakan
Setiap hari kerja jam 08.00-13.00 (200 kuota JaKi per hari)
3. RS St. Carolus Salemba
Senin-Jumat, 21-25 Maret 2022 (1.100 kuota JaKi per hari)
4. Mal Kota Kasablanka
Senin-Jumat, 28 Maret-1 April 2022 (1.100 kuota JaKi per hari).

Baca juga: Kodim 0503 Jakbar laksanakan vaksinasi "booster" di Jelambar