London (ANTARA News/AFP) - FIFA meminta pejabat sepak bola Thailand Worawi Makudi untuk menjelaskan dugaan ia menggunakan dana pengembangan fasilitas di atas lahannya sendiri, demikian dinyatakan badan sepak bola dunia itu, Kamis.

FIFA menginformasikan melalui pernyataan, mereka meminta segera ada penjelasan dari Wowari, salah seorang anggota Komite Eksekutif dan paling berpengaruh dalam sepak bola Asia.

Dalam pernyataan itu disebutkan, Wowari akan menjalani pemeriksaan etik bila ada bukti yang mendukung dugaan mereka itu.

Pusat sepak bola negara itu yang dibangun dengan dana program "FIFA Goal Development" dinyatakan dibangun di atas lahan milik Wowari, yang juga memiliki banyak lahan di sekitar kawasan itu.

"Kami nyatakan bahwa FIFA saat ini sedang meminta klarifikasi dengan Tuan Makudi tentang isu proyek Goal FIFA di Thailand. FIFA sudah mengirim surat kepada Tuan Makudi dan sedang menunggu jawabannya," bunyi pernyataan FIFA.

"Bila ada bukti terjadi penyimpangan, maka Komite Etik akan rapat dan menentukan sikap berdasar artikel 16 kode etik. Tapi sekarang kita sedang menunggu dan belum diadakan investigasi," kata FIFA.

"Kita tidak dapat berspekulasi karena ada aturan tentang proyek Goal," demikian dinyatakan.

Worawi adalah sahabat dekat mantan ketua AFC Mohamed Bin Hammam, yang dihukum seumur hidup sejak Juli lalu, karena dianggap bersalah menyuap petinggi sepak bola dalam rencananya mengikuti pemilihan ketua FIFA.
A008)