Menteri Yasonna menangi kelas "duelling plate" di Piala Danpaspampres
13 Maret 2022 14:14 WIB
Menteri Hukum dan HAM Yassona Laoly bersama dengan Direktur Jendral Pemasyarakatan (PAS) Kemenkum HAM Reynhard Silitonga memenangkan kelas duelling plate dalam Piala Danpaspampres 2022 di Lapangan Tembak Senayan, Minggu (13/3/2022). (ANTARA/Livia Kristianti)
Jakarta (ANTARA) - Menteri Hukum dan HAM Yassona Laoly bersama dengan Direktur Jendral Pemasyarakatan (PAS) Kemenkum HAM Reynhard Silitonga memenangi kelas duelling plate lomba menembak Piala Danpaspampres 2022, Minggu.
Kemenangan itu didapatkan setelah pasangan Menteri Yassona dan Dirjen PAS Reynhard mengalahkan pasangan Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Titiek Soeharto, putri Presiden RI kedua Soeharto.
Menteri Yassona dan Dirjen Reynhard pun mendapatkan piala yang diberikan oleh Wakil Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Wadanpaspampres) Marsekal Pertama (Marsma) TNI Wahyu Hidayat Sudjatmiko.
Meski mengenakan masker, Menteri Yasonna dan Dirjen Reynhard tampak bergembira terlihat dari pancaran sorot matanya.
Baca juga: Danpaspampres buka Piala Danpaspamres 2022 di Lapangan Tembak Senayan
Kemenangan Menteri Yasonna menjadi buah manis dari latihan-latihan sebelumnya yang ia lakukan selama perhelatan Piala Danpaspampres 2022 di Lapangan Tembak Senayan.
Kemampuan menembaknya bahkan dipuji lawannya yaitu Bambang Soesatyo. "Pak Menkumham ini jago tembak," ujar pria yang akrab disapa Bamsoet itu.
Sebelumnya, Menteri Yasonna mengungkap bahwa menembak merupakan caranya untuk dapat melatih fokus. "Ya ikut latihan olahraga menembak dan mencoba melatih diri untuk fokus dan tenang," kata Menteri Yasonna.
Setelah giat berlatih, wajar saja jika Menteri Yasonna berhasil membuat kemenangan dalam perlombaan menembak yang diadakan untuk TNI maupun masyarakat sipil.
"Menang kalah gak penting, yang penting happy happy," ujar Menteri Yassona dengan ekspresi bahagia mengomentari pertandingan terakhirnya di Lomba Piala Danpaspamres 2022.
Baca juga: Wadanpaspampres: Lomba tembak Piala Paspampres berjalan sesuai rencana
Pada pertandingan di hari terakhir Piala Danpaspampres 2022 ada enam kelas yang dilombakan yaitu Duelling Plate Pati TNI/Polri/Sipil Undangan, Eksekutif 20 meter TNI/Polri/Sipil, Presisi 25 meter TNI/Polri/Sipil, Paspampres Style TNI/Polri/Sipil, Reaksi IPSC dan Non IPSC, serta Air Pistol dan Air Riffle.
Para pemenang kejuaraan menembak Piala Danpaspampres tahun ini, yang akan diumumkan pada hari terakhir lomba, akan mendapatkan hadiah berupa medali, trofi, dan uang pembinaan yang totalnya hampir mencapai Rp200 juta.
Tidak hanya itu, juara pertama, peringkat kedua, dan urutan ketiga pada masing-masing kategori berhak mengikuti undian hadiah tambahan (doorprize) berupa sepeda motor.
Peserta yang mendapatkan gelar juara berhak ikut undian motor trail KLX, sementara mereka yang berhasil menyabet posisi kedua berhak ikut undian doorprize motor listrik, dan mereka yang berada di urutan ketiga berhak mengikuti undian doorprize motor matic.
Baca juga: Menkumham, Bamsoet dan Titiek Soeharto bersaing di Piala Danpaspampres
Baca juga: Lomba menembak Piala Danpaspampres 2022 diikuti lebih dari 800 peserta
Baca juga: Ketua MPR : Piala Danpaspampres ajang latih kekuatan dan ketangguhan
Kemenangan itu didapatkan setelah pasangan Menteri Yassona dan Dirjen PAS Reynhard mengalahkan pasangan Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Titiek Soeharto, putri Presiden RI kedua Soeharto.
Menteri Yassona dan Dirjen Reynhard pun mendapatkan piala yang diberikan oleh Wakil Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Wadanpaspampres) Marsekal Pertama (Marsma) TNI Wahyu Hidayat Sudjatmiko.
Meski mengenakan masker, Menteri Yasonna dan Dirjen Reynhard tampak bergembira terlihat dari pancaran sorot matanya.
Baca juga: Danpaspampres buka Piala Danpaspamres 2022 di Lapangan Tembak Senayan
Kemenangan Menteri Yasonna menjadi buah manis dari latihan-latihan sebelumnya yang ia lakukan selama perhelatan Piala Danpaspampres 2022 di Lapangan Tembak Senayan.
Kemampuan menembaknya bahkan dipuji lawannya yaitu Bambang Soesatyo. "Pak Menkumham ini jago tembak," ujar pria yang akrab disapa Bamsoet itu.
Sebelumnya, Menteri Yasonna mengungkap bahwa menembak merupakan caranya untuk dapat melatih fokus. "Ya ikut latihan olahraga menembak dan mencoba melatih diri untuk fokus dan tenang," kata Menteri Yasonna.
Setelah giat berlatih, wajar saja jika Menteri Yasonna berhasil membuat kemenangan dalam perlombaan menembak yang diadakan untuk TNI maupun masyarakat sipil.
"Menang kalah gak penting, yang penting happy happy," ujar Menteri Yassona dengan ekspresi bahagia mengomentari pertandingan terakhirnya di Lomba Piala Danpaspamres 2022.
Baca juga: Wadanpaspampres: Lomba tembak Piala Paspampres berjalan sesuai rencana
Pada pertandingan di hari terakhir Piala Danpaspampres 2022 ada enam kelas yang dilombakan yaitu Duelling Plate Pati TNI/Polri/Sipil Undangan, Eksekutif 20 meter TNI/Polri/Sipil, Presisi 25 meter TNI/Polri/Sipil, Paspampres Style TNI/Polri/Sipil, Reaksi IPSC dan Non IPSC, serta Air Pistol dan Air Riffle.
Para pemenang kejuaraan menembak Piala Danpaspampres tahun ini, yang akan diumumkan pada hari terakhir lomba, akan mendapatkan hadiah berupa medali, trofi, dan uang pembinaan yang totalnya hampir mencapai Rp200 juta.
Tidak hanya itu, juara pertama, peringkat kedua, dan urutan ketiga pada masing-masing kategori berhak mengikuti undian hadiah tambahan (doorprize) berupa sepeda motor.
Peserta yang mendapatkan gelar juara berhak ikut undian motor trail KLX, sementara mereka yang berhasil menyabet posisi kedua berhak ikut undian doorprize motor listrik, dan mereka yang berada di urutan ketiga berhak mengikuti undian doorprize motor matic.
Baca juga: Menkumham, Bamsoet dan Titiek Soeharto bersaing di Piala Danpaspampres
Baca juga: Lomba menembak Piala Danpaspampres 2022 diikuti lebih dari 800 peserta
Baca juga: Ketua MPR : Piala Danpaspampres ajang latih kekuatan dan ketangguhan
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022
Tags: