Jakarta (ANTARA) - Berita hukum yang terjadi selama sepekan namun masih menarik disimak, mulai dari Densus 88 Polri menembak terduga teroris di Sukoharjo hingga aset Bareskrim Polri menyita sejumlah aset milik Indra Kesuma alias Indra Kenz.

Berikut rangkuman selengkapnya.

1. Melawan petugas, terduga teroris di Sukoharjo tewas ditembak

Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri melakukan tindakan tegas terukur terhadap seorang terduga teroris berinisial SU di Sukoharjo, Jawa Tengah, karena melakukan perlawanan secara agresif kepada petugas.

Selengkapnya di sini:

2. Terduga teroris Sukoharjo berprofesi dokter dan buka praktik di rumah

Seorang terduga teroris, yang ditembak mati oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, berinisial SU (54) berprofesi sebagai dokter dan membuka praktik di rumahnya di RT 03/RW 07 Kampung Bangunharjo, Kelurahan Gayam, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah.

Selengkapnya di sini:

3. Polri tetapkan Doni Salmanan tersangka penipuan investasi opsi biner

Penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri menetapkan "crazy rich" atau orang kaya asal Bandung Doni Salmanan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan investasi opsi biner aplikasi Qoutex.

Selengkapnya di sini:

4. Imigrasi Bali catat pemohon "Visa On Arrival" meningkat jadi 31 orang

Imigrasi Ngurah Rai Bali mencatat jumlah pemohon Visa On Arrival (VOA) mengalami peningkatan, dari hari pertama Senin (7/3) hanya tujuh orang dan pada hari kedua Selasa (8/3) menjadi 31 orang dari dua maskapai penerbangan.

Selengkapnya di sini:

5. Bareskrim sebut nilai aset Indra Kenz yang akan disita Rp57,2 miliar

Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri menyita sejumlah aset milik Indra Kesuma alias Indra Kenz, tersangka penipuan investasi platform Binomo dengan total nilai aset yang akan disita sebesar Rp57,2 miliar.

Selengkapnya di sini: