Surabaya (ANTARA News) - Pengendara roda dua yang melintasi Jembatan Suramadu pada Rabu, membludak usai mereka melaksanakan Shalat Ied untuk berkunjung serta bersilaturahim dengan sanak saudaranya di Pulau Madura.
"Setiap tahun memang terjadi antrean usai shalat Ied. Selain mudik, sebagian besar dari mereka datang ke Madura untuk bersilaturrahim ke rumah saudaranya," ujar Kepala Gerbang Tol Suramadu Suhariono sambil menyatakan antrian sepeda motor mengekor hingga 500 meter.
Pantauan di lokasi, pihak Jasa Marga membuka empat loket dan menggunakan empat lajur untuk mengurai kemacetan dan penumpukan pengendara.
Kendati demikian, ribuan pengendara roda dua terus berdatangan dan semakin banyak hingga menyebabkan antrean panjang. Jumlah kendaraan roda empat juga terpantau meningkat dibandingkan hari-hari sebelumnya.
"Dua loket di jalur mobil kami gunakan untuk sepeda motor. Hal tersebut kami lakukan sama dengan ketika puncak arus mudik pada Minggu (28/8) lalu. Tapi kalau jalur roda empat lancar dan tidak ada antrean," kata dia.
Dijelaskan Suhariono, total jumlah sepeda motor yang masuk ke Suramadu pada hari ini, sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB berjumlah sekitar 14.000 kendaraan.
Personel dari Brimob Polda Jatim bersenjata lengkap juga disiapkan di pintu gerbang tol jembatan sepanjang 5,4 kilometer itu. Personel juga ditempatkan di 50 meter dari loket untuk mengatur dan mengurai kendaraan agar masuk melalui jalur mobil. (ANT-165)
Usai shalat Ied, pengendara pelintas Suramadu membludak
31 Agustus 2011 13:12 WIB
Jembatan antar pulau, Suramadu. (FOTO ANTARA/Saiful Bahri)
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011
Tags: