Jakarta (ANTARA News) - Arus mudik dari Stasiun Gambir Jakarta menuju ke kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur hingga Kamis atau H-5 masih relatif stabil seperti hari biasanya.

Para pemudik pengguna jasa kereta api kelas eksekutif melalui Stasiun Gambir tidak membludak seperti halnya pemudik pengguna jasa kereta api kelas bisnis dan ekonomi melalui Stasiun Senen.

"Dari stasiun Gambir hanya memberangkatkan lima rangkaian kereta tambahan lembaran per hari, mulai Kamis ini," kata Wakil Kepala Stasiun Gambir Edi Sarwono kepada ANTARA, Kamis.

Sedangkan pemberangkatan kereta reguler dari Stasiun Gambir ke berbagai kota di Jawa sebanyak 26 rangkaian per hari.

Menurut Edi, lima rangkaian kereta tambahan lebaran tersebut meliputi Argo Anggrek jurusan Gambir-Surabaya, Gajayana jurusan Gambir-Malang, Argo Lawu jurusan Gambir-Solo, Argo Dwipangga jurusan Gambir-Solo, Cirebon Ekspres jurusan Jakarta-Cirebon, serta Argo Jati jurusan Gambir-Cirebon.

Kereta tambahan lebaran tersebut, kata Edi, diberangkat dari Stasiun Gambir Jakarta selama lima hari, pada 25-29 Agutus 2011, guna mengakomodasi para pemudik pengguna jasa kereta api eksekutif.

Sedangkan jumlah pemudik yang berangkat dari Stasiun Gambir Jakarta menuju berbagai kota di Jawa pada 20-23 Agustus 2011, sebanyak 12.706 orang. (R024)