Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Ja'far
menilai bahwa pendulum politik belakangan ini tengah digerakkan oleh
sejumlah kalangan ke arah pelemahan dan pendegradasian pilar-pilar
demokrasi serta lembaga-lembaga negara.
Pasalnya, hampir tiap saat kelompok ini menjelek-jelekkan, menghujat
bahkan menggembar-gemborkan lewat media maupun pelbagai forum bahwa
sudah tidak ada satupun lembaga negara yang kredibel, dapat dipercaya
dan benar-benar memperjuangkan kepentingan rakyat.
"Celakanya lagi, gerakan pendelegitimasian lembaga negara ini
mengatasnamakan demokrasi dan reformasi sebagai tameng," kata Marwan di
Gedung DPR, Jakarta, Rabu.
Menurut Marwan, kondisi ini tidak boleh dibiarkan, sebab hanya karena
kesalahan segelintir oknum lembaga negara, hal itu sudah digeneralisir
seperti misalnya DPR digambarkan sebagai sarang koruptor. Begitu pula
ketika ada kader parpol tertentu diduga terlibat korupsi, maka
digeneralisir bahwa parpol yang ada sudah tidak dapat diharapkan dan
dihembuskan agar rakyat anti pada parpol.
"Padahal kelompok yang anti parpol ini punya hidden agenda membesarkan
partai baru dan bahkan membawa kepentingan asing," ungkapnya.
Ketua Fraksi PKB DPR ini menegaskan, untuk menghentikan fenomena ini
perlu ada gerakan muhasabah politik atau memperbaiki diri dalam
berpolitik secara nasional agar para elit politik, elit cendekia, dan
media massa berhenti melakukan pendelegitimasian terhadap lembaga
negara.
"Semua pihak yang berpengaruh di negeri ini harus mulai menahan diri dan
mulai mengajarkan pada rakyat bagaimana sesungguhnya berdemokrasi dan
bernegara yang benar dan sejati," kata Marwan. (zul)
PKB: ada pelemahan terhadap lembaga negara
24 Agustus 2011 11:17 WIB
Ketua Fraksi PKB Marwan Jafar. (ANTARA)
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011
Tags: