Kecewa pada bupati, warga Trenggalek blokade jalan
20 Agustus 2011 07:38 WIB
Di Medan, beberapa waktu lalu mahasiswa Universitas Negeri Medan memancing lele di jalan rusak, namun warga Trenggalek melampiaskan kekecewaannya dengan memblokade jalan rusak. (ANTARA/IRSAN MULYADI)
Trenggalek (ANTARA News) - Puluhan warga Desa Nglongsor dan Desa Gondang, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, memblokade jalan dengan menanami pohon pisang di jalan desa setempat dalam radius lima kilometer.
Blokade jalan yang berlangsung sejak Jumat malam ingga Sabtu dini hari itu dipicu oleh kekecewaan warga atas kebijakan pengalihan proyek perbaikan infrastruktur jalan oleh Bupati Trenggalek, Mulyadi Wr.
Semula, proyek infrastruktur senilai Rp600 juta itu akan dialokasikan untuk memperbaiki jalan rusak sepanjang lima kilometer yang terbentang antara Desa Nglongsor hingga Desa Gondang, Kecamatan Tugu.
Namun saat pengumuman tender proyek dinas pekerjaan umum, binamarga, dan pengairan, proyek perbaikan jalan di Desa Gondang-Desa Nglongsor dihilangkan dari daftar perencanaan.
Dinas PU, Binamarga, dan pengairan malah mengalihkannya ke jalan mulai dari Desa Tumpuk hingga Desa Kerjo, Kecamatan Karangan.
"Pengalihan ini menunjukkan arogansi pemerintah," kecam Budiman, seorang warga pendemo.
Menanggapi ini, Kepala Dinas PU, Binamarga, dan Pengairan Kabupaten Trenggalek, M Sholeh, mengatakan, perbaikan jalan rusak akan dilakukan bertahap.
"Kami tidak mungkin memperbaiki semua ruas jalan yang rusak karena volumenya sangat besar," katanya. (*)
ANT/E011
Blokade jalan yang berlangsung sejak Jumat malam ingga Sabtu dini hari itu dipicu oleh kekecewaan warga atas kebijakan pengalihan proyek perbaikan infrastruktur jalan oleh Bupati Trenggalek, Mulyadi Wr.
Semula, proyek infrastruktur senilai Rp600 juta itu akan dialokasikan untuk memperbaiki jalan rusak sepanjang lima kilometer yang terbentang antara Desa Nglongsor hingga Desa Gondang, Kecamatan Tugu.
Namun saat pengumuman tender proyek dinas pekerjaan umum, binamarga, dan pengairan, proyek perbaikan jalan di Desa Gondang-Desa Nglongsor dihilangkan dari daftar perencanaan.
Dinas PU, Binamarga, dan pengairan malah mengalihkannya ke jalan mulai dari Desa Tumpuk hingga Desa Kerjo, Kecamatan Karangan.
"Pengalihan ini menunjukkan arogansi pemerintah," kecam Budiman, seorang warga pendemo.
Menanggapi ini, Kepala Dinas PU, Binamarga, dan Pengairan Kabupaten Trenggalek, M Sholeh, mengatakan, perbaikan jalan rusak akan dilakukan bertahap.
"Kami tidak mungkin memperbaiki semua ruas jalan yang rusak karena volumenya sangat besar," katanya. (*)
ANT/E011
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011
Tags: