Dubes Amerika Serikat terkesan dengan Gubernur Jawa Barat
23 Februari 2022 19:04 WIB
Duta Besar Amerika Serikat untuk Republik Indonesia Sung Kim Y mengaku terkesan dengan Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil usai keduanya bertemu membahas potensi kerja sama di Gedung Sate, Rabu (23/2/2022). (ANTARA/HO-Humas Jabar)
Bandung (ANTARA) - Duta Besar Amerika Serikat untuk Republik Indonesia Sung Kim Y mengaku terkesan dengan Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil usai keduanya bertemu membahas potensi kerja sama di Gedung Sate, Rabu.
Dubes Sung Kim Y menuturkan pihaknya terpukau dengan paparan Gubernur Ridwan Kamil terkait potensi ekonomi kawasan dan energi hijau yang disampaikan dalam pertemuan tersebut.
"Dan ini kesenangan luar biasa bisa bertemu dengan gubernur, menghabiskan waktu bersamanya. Saya akhirnya tahu bagaimana dia menjadi seorang figur yang populer dalam politik. Dia juga masih muda, dengan masa depan yang cerah," kata Sung Y Kim.
Baca juga: Ridwan Kamil paparkan potensi ekonomi Jabar ke Dubes Australia
Menurut dia, kunjungan pihaknya ke Jawa Barat merupakan upaya memotret potensi ekonomi di Indonesia terlebih, Amerika Serikat saat ini menjadi negara investor terbesar keempat di Indonesia.
"Jadi saya percaya ada banyak potensi besar untuk berinvestasi dan perdagangan di sini. Jadi saya mencoba melihat bagaimana cara kerja dan relasi ekonomi bersama para pemimpin di Indonesia, termasuk para gubernur," kata dia.
Pihaknya juga berjanji akan melanjutkan potensi kerja bersama dengan Jawa Barar untuk memaksimalkan kesempatan menguatkan relasi antara dua Amerika dan Indonesia.
Baca juga: Dubes Pakistan tertarik program Desa Digital-Kredit Mesra Jabar
Pada kesempatan tersebut Duta Besar Sung Y Kim secara khusus diajak Ridwan Kamil untuk naik ke puncak Gedung Sate.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan dirinya sengaja mengajak Sung Y Kim ke puncak untuk memperlihatkan panorama Gunung Tangkubanparahu dari Gedung Sate yang menurut dubes mirip dengan Washington Mall.
Dubes Sung juga dijamu hidangan makanan Sunda dan kesenian kecapi suling dan cuaca kebetulan tengah cerah saat keduanya bertemu.
"Terus ada bandros lewat, saya ceritakan bandros itu kan idenya dari San Fransisco trem. Banyak jejak-jejak saya waktu sekolah di Amerika saya praktekkan sebagai implementasi desain kebijakan di Bandung, di Jabar, jadi beliau sangat senang," kata Ridwan Kamil.
Baca juga: Dubes Swajaya jelaskan potensi Jabar kepada pengusaha Singapura
Dubes Sung Kim Y menuturkan pihaknya terpukau dengan paparan Gubernur Ridwan Kamil terkait potensi ekonomi kawasan dan energi hijau yang disampaikan dalam pertemuan tersebut.
"Dan ini kesenangan luar biasa bisa bertemu dengan gubernur, menghabiskan waktu bersamanya. Saya akhirnya tahu bagaimana dia menjadi seorang figur yang populer dalam politik. Dia juga masih muda, dengan masa depan yang cerah," kata Sung Y Kim.
Baca juga: Ridwan Kamil paparkan potensi ekonomi Jabar ke Dubes Australia
Menurut dia, kunjungan pihaknya ke Jawa Barat merupakan upaya memotret potensi ekonomi di Indonesia terlebih, Amerika Serikat saat ini menjadi negara investor terbesar keempat di Indonesia.
"Jadi saya percaya ada banyak potensi besar untuk berinvestasi dan perdagangan di sini. Jadi saya mencoba melihat bagaimana cara kerja dan relasi ekonomi bersama para pemimpin di Indonesia, termasuk para gubernur," kata dia.
Pihaknya juga berjanji akan melanjutkan potensi kerja bersama dengan Jawa Barar untuk memaksimalkan kesempatan menguatkan relasi antara dua Amerika dan Indonesia.
Baca juga: Dubes Pakistan tertarik program Desa Digital-Kredit Mesra Jabar
Pada kesempatan tersebut Duta Besar Sung Y Kim secara khusus diajak Ridwan Kamil untuk naik ke puncak Gedung Sate.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan dirinya sengaja mengajak Sung Y Kim ke puncak untuk memperlihatkan panorama Gunung Tangkubanparahu dari Gedung Sate yang menurut dubes mirip dengan Washington Mall.
Dubes Sung juga dijamu hidangan makanan Sunda dan kesenian kecapi suling dan cuaca kebetulan tengah cerah saat keduanya bertemu.
"Terus ada bandros lewat, saya ceritakan bandros itu kan idenya dari San Fransisco trem. Banyak jejak-jejak saya waktu sekolah di Amerika saya praktekkan sebagai implementasi desain kebijakan di Bandung, di Jabar, jadi beliau sangat senang," kata Ridwan Kamil.
Baca juga: Dubes Swajaya jelaskan potensi Jabar kepada pengusaha Singapura
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2022
Tags: