Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengatakan pihaknya akan memperluas pusat logistik kawasan guna efisiensi penanganan darurat bencana.

"Kami tingkatkan dengan membentuk pusat logistik kawasan seperti di Provinsi Sumatera Barat, untuk regional Sumatera, dan akan dikembangkan di enam kawasan lain seperti Banjarmasin, Sidoarjo, Kupang, Gorontalo, Ambon dan Biak," katanya dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (Rakornas PB) 2022 di Tangerang, Provinsi Banten, Rabu.

Sebelumnya, pusat logistik kawasan BNPB telah berdiri di Kota Padang, Sumatera Barat, untuk memenuhi kebutuhan regional Sumatera.

Selain itu, Kepala BNPB juga menekankan pentingnya pencegahan dan mitigasi bencana melalui serangkaian program terintegrasi.

Program tersebut mulai dari kajian risiko bencana, edukasi dan literasi kebencanaan, penyiapan sistem peringatan dini yang mendukung upaya kedaruratan dan evakuasi masyarakat, serta penyiapan jalur dan tempat evakuasi berbasis komunitas.

Keberadaan relawan hingga media seperti wartawan peduli bencana di tiap daerah, katanya, juga telah mendukung upaya sosialisasi dan edukasi di tingkat masyarakat.

"Pada saat tanggap darurat kami pastikan bahwa negara selalu hadir pada kesempatan pertama untuk mendukung pemerintah daerah dan masyarakat terdampak," demikian Suharyanto.

Baca juga: BNPB akan bangun gudang logistik di tujuh daerah

Baca juga: PMI raih penghargaan BNPB atas kontribusi pendistribusian logistik

Baca juga: BNPB sokong bantuan logistik penanganan COVID-19 sektor pariwisata

Baca juga: BNPB: Logistik Pengungsi Letusan Gunung Merapi Mencukupi