Lurah sebut PPSU Kelapa Gading Timur dibegal saat hendak bekerja
22 Februari 2022 18:26 WIB
Lurah Kelapa Gading Timur Togos Silalahi (kanan) membesuk petugas Penanganan Prasarana dan Sarana (PPSU) kelurahan setempat bernama Aris Fazriansyah (tengah) yang menjadi korban pembegalan di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara, Selasa (22/2/2022). ANTARA/ HO-Dokumentasi Pribadi Togos Silalahi.
Jakarta (ANTARA) - Lurah Kelapa Gading Timur Togos Silalahi mengatakan Aris Fazriansyah petugas Penanganan Prasarana dan Sarana (PPSU) menjadi korban begal saat hendak bekerja menyapu jalan di Arteri Kelapa Gading pada Selasa.
"Jadi korban baru saja berangkat dari rumahnya di Rorotan (Cilincing). Dia mau bertugas menyapu jalan," kata Togos kepada wartawan usai membesuk Aris di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara, Selasa.
Namun sekitar pukul 04.30 WIB, korban menyadari ada empat orang yang mengikutinya dari belakang saat tengah berkendara, lantas Aris pun langsung tancap gas sepeda motornya untuk kabur.
Tapi keempat orang itu terus mengejarnya sampai akhirnya Aris berhenti di Taman Suluang di kawasan Pegangsaan Dua untuk mencari pertolongan.
"Info dari Aris, di taman itu dia dibacok menggunakan senjata tajam. Beruntungnya motor maupun barang berharga yang dibawanya tidak diambil oleh empat orang yang diduga pelaku itu," kata Togos.
Saat ini, Togos memastikan kondisi Aris stabil usai menjalani penanganan medis lanjutan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja setelah sebelumnya sempat dirawat di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading.
"Korban selamat. Sekarang masih penanganan medis akibat luka bacok di pergelangan tangan kirinya," tutupnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Kepolisian Sektor Kelapa Gading, Komisaris Polisi Rio Mikael Tobing memastikan tengah memburu pelaku yang disinyalir berjumlah empat orang yang saat itu menggunakan dua unit sepeda motor.
Petugas pun telah mengantongi keterangan awal korban dan sejumlah saksi termasuk barang bukti.
“Setelah kejadian kami langsung meluncurkan anggota ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan saat ini anggota sedang di lapangan, sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku,” ujar Rio.
Baca juga: Petugas PPSU Kelapa Gading Timur jadi korban begal di Pegangsaan Dua
Baca juga: "Pasukan orange" Kelurahan Guntur buat inovasi WMC untuk pilah sampah
Baca juga: Damkar dan PPSU bersihkan lumpur banjir di Pejaten Timur
"Jadi korban baru saja berangkat dari rumahnya di Rorotan (Cilincing). Dia mau bertugas menyapu jalan," kata Togos kepada wartawan usai membesuk Aris di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara, Selasa.
Namun sekitar pukul 04.30 WIB, korban menyadari ada empat orang yang mengikutinya dari belakang saat tengah berkendara, lantas Aris pun langsung tancap gas sepeda motornya untuk kabur.
Tapi keempat orang itu terus mengejarnya sampai akhirnya Aris berhenti di Taman Suluang di kawasan Pegangsaan Dua untuk mencari pertolongan.
"Info dari Aris, di taman itu dia dibacok menggunakan senjata tajam. Beruntungnya motor maupun barang berharga yang dibawanya tidak diambil oleh empat orang yang diduga pelaku itu," kata Togos.
Saat ini, Togos memastikan kondisi Aris stabil usai menjalani penanganan medis lanjutan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja setelah sebelumnya sempat dirawat di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading.
"Korban selamat. Sekarang masih penanganan medis akibat luka bacok di pergelangan tangan kirinya," tutupnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Kepolisian Sektor Kelapa Gading, Komisaris Polisi Rio Mikael Tobing memastikan tengah memburu pelaku yang disinyalir berjumlah empat orang yang saat itu menggunakan dua unit sepeda motor.
Petugas pun telah mengantongi keterangan awal korban dan sejumlah saksi termasuk barang bukti.
“Setelah kejadian kami langsung meluncurkan anggota ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan saat ini anggota sedang di lapangan, sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku,” ujar Rio.
Baca juga: Petugas PPSU Kelapa Gading Timur jadi korban begal di Pegangsaan Dua
Baca juga: "Pasukan orange" Kelurahan Guntur buat inovasi WMC untuk pilah sampah
Baca juga: Damkar dan PPSU bersihkan lumpur banjir di Pejaten Timur
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022
Tags: