Kapolri bantu pengobatan Sinta Aulia penderita tumor asal Rembang
20 Februari 2022 16:40 WIB
Sinta Aulia Maulidia asal Desa Samaran, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, dievakuasi menggunakan helikopter yang disiapkan di Lapangan Desa Samaran untuk dibawa menuju Rumah Sakit Polri Jakarta guna dilakukan pengobatan, Sabtu (19/2/2022). ANTARA/HO-Humas Polda Jateng.
Rembang (ANTARA) - Kapolri Jendral Listiyo Sigit Prabowo memenuhi permintaan Sinta Auli Maulidia, asal Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, untuk bertemu dan dibantu pengobatan atas sakit tumor kaki yang dialaminya, dan dijemput menggunakan helikopter.
Penjemputan Sinta Aulia Maulidia asal Desa Samaran, Kecamatan Pamotan, Rembang, menggunakan helikopter dari Jakarta yang sudah disiapkan di Lapangan Desa Samaran untuk mengevakuasi Sinta menuju Rumah Sakit Polri Jakarta, guna dilakukan pengobatan, Sabtu (19/2).
Kapolri setelah mendapati tangisan Sinta melalui Instagram dari anggota Polri, langsung menghubunginya melalui sambungan telepon video call.
"Orang tua kerja apa Sinta?", tanya Kapolri Jendral Listiyo Sigit Prabowo melalui rilis yang diterima di Rembang, Minggu.
Sementara Sinta menjawabnya anak petani.
"Baik Sinta, nanti biar dijemput anak buah saya, tim dokter dari kepolisian, hari ini (19/2) juga saya minta untuk dibawa ke Jakarta, kebetulan saya sekarang sedang berada di Jawa Timur. Biar saya perintahkan pada anak buah saya membawa kamu ke Jakarta, biar diobati di sana. Nanti kalau saya sudah sampai Jakarta segera saya jenguk kamu ya", ujarnya.
Sesuai janji Kapolri, Sabtu (19/2) langsung memerintahkan Kapolres Rembang AKBP Dandi Ario Yustiawan dan jajarannya untuk mengevakuasi Sinta Aulia ke Rumah Sakit Polri Jakarta guna dilakukan pengobatan. Sementara Kapolres Rembang beserta anggotanya serta beberapa tim medis datang ke kediaman Sinta untuk dibawa ke Jakarta karena di Lapangan Desa Samaran sudah disiapkan helikopter.
Anak berusia 10 tahun yang menderita sakit tumor di kakinya itu, sebelumnya sempat menjalani perawatan intensif di RSUD dr. R. Soetrasno Rembang serta sempat dirujuk ke Rumah Sakit Moewardi Solo.
Hanya saja, sakitnya belum juga sembuh, sedangkan keluarganya tergolong keluarga kurang mampu, sehingga tidak memiliki biaya untuk pengobatan lebih lanjut. Lantas dia memberanikan diri menyampaikan harapannya kepada Kapolri, melalui akun Instagram. Dalam sebuah video singkat, Sinta mengenakan pakaian polisi lengkap, sembari memajang foto Kapolri di sampingnya dan menyampaikan keinginannya bertemu Kapolri.
"Pak Kapolri saya ingin sembuh. Tolong dibantu cita-cita saya ingin berobat dan sembuh," kata Sinta Aulia, dalam akun Instagram @jktnewws.
Menanggapi permintaan anak tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit pun berjanji bakal menghubungi Sinta. Hal itu disampaikan Sigit dalam kolom komentar postingan tersebut melalui akun Instagramnya @kepalakepolisian_ri. "Saya hubungi segera ya nak, terima kasih," ujar Sigit. Akhirnya, Sabtu (20/2) Sinta benar-benar dijemput untuk diobati di RS Polri Jakarta.
Penjemputan Sinta Aulia Maulidia asal Desa Samaran, Kecamatan Pamotan, Rembang, menggunakan helikopter dari Jakarta yang sudah disiapkan di Lapangan Desa Samaran untuk mengevakuasi Sinta menuju Rumah Sakit Polri Jakarta, guna dilakukan pengobatan, Sabtu (19/2).
Kapolri setelah mendapati tangisan Sinta melalui Instagram dari anggota Polri, langsung menghubunginya melalui sambungan telepon video call.
"Orang tua kerja apa Sinta?", tanya Kapolri Jendral Listiyo Sigit Prabowo melalui rilis yang diterima di Rembang, Minggu.
Sementara Sinta menjawabnya anak petani.
"Baik Sinta, nanti biar dijemput anak buah saya, tim dokter dari kepolisian, hari ini (19/2) juga saya minta untuk dibawa ke Jakarta, kebetulan saya sekarang sedang berada di Jawa Timur. Biar saya perintahkan pada anak buah saya membawa kamu ke Jakarta, biar diobati di sana. Nanti kalau saya sudah sampai Jakarta segera saya jenguk kamu ya", ujarnya.
Sesuai janji Kapolri, Sabtu (19/2) langsung memerintahkan Kapolres Rembang AKBP Dandi Ario Yustiawan dan jajarannya untuk mengevakuasi Sinta Aulia ke Rumah Sakit Polri Jakarta guna dilakukan pengobatan. Sementara Kapolres Rembang beserta anggotanya serta beberapa tim medis datang ke kediaman Sinta untuk dibawa ke Jakarta karena di Lapangan Desa Samaran sudah disiapkan helikopter.
Anak berusia 10 tahun yang menderita sakit tumor di kakinya itu, sebelumnya sempat menjalani perawatan intensif di RSUD dr. R. Soetrasno Rembang serta sempat dirujuk ke Rumah Sakit Moewardi Solo.
Hanya saja, sakitnya belum juga sembuh, sedangkan keluarganya tergolong keluarga kurang mampu, sehingga tidak memiliki biaya untuk pengobatan lebih lanjut. Lantas dia memberanikan diri menyampaikan harapannya kepada Kapolri, melalui akun Instagram. Dalam sebuah video singkat, Sinta mengenakan pakaian polisi lengkap, sembari memajang foto Kapolri di sampingnya dan menyampaikan keinginannya bertemu Kapolri.
"Pak Kapolri saya ingin sembuh. Tolong dibantu cita-cita saya ingin berobat dan sembuh," kata Sinta Aulia, dalam akun Instagram @jktnewws.
Menanggapi permintaan anak tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit pun berjanji bakal menghubungi Sinta. Hal itu disampaikan Sigit dalam kolom komentar postingan tersebut melalui akun Instagramnya @kepalakepolisian_ri. "Saya hubungi segera ya nak, terima kasih," ujar Sigit. Akhirnya, Sabtu (20/2) Sinta benar-benar dijemput untuk diobati di RS Polri Jakarta.
Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022
Tags: