Jakarta (ANTARA) - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan data pada Polda Metro Jaya menunjukkan 60 persen angka kematian terkait COVID-19 pada orang lanjut usia (lansia) dan kelompok rentan yang memiliki komorbid karena belum mendapatkan vaksinasi.
Fadil Imran mengatakan hal itu saat meninjau kegiatan percepatan akselerasi vaksinasi melalui video conference bersama Presiden RI Joko Widodo di Kota Tangerang, Jumat.
Menurut Fadil, fasilitas vaksinasi di Tangerang sudah lengkap dan stok vaksin memadai. Hal terpenting adalah keinginan masyarakat untuk divaksin demi kesehatan dan keselamatan diri sendiri dan orang terdekat.
Imran menyatakan, dirinya terus mengimbau agar masyarakat yang belum divaksin lengkap segera menjalani vaksinasi lengkap. Sarana, akses, sudah cukup tersedia di Kota Tangerang. "Bahkan mereka membuat terobosan ada duta vaksin anak, duta vaksin remaja, duta vaksin lansia," ucapnya.
Dalam program tersebut, Polda Metro Jaya pada hari ini menargetkan pemberian 1.300 dosis di 104 titik di Kota Tangerang.
Lebih lanjut dia mengatakan. program vaksinasi bagi para lansia harus terus disosialisasikan agar secepatnya bisa mencapai angka 100 persen.
"Vaksiansi untuk lansia perlu kita maksimalkan. Vaksiansi untuk lansia di Kota Tangerang dosis satu mencapai 84 persen, dosis dua mencapai 72 persen," pungkasnya.
Baca juga: Realisasi vaksinasi penguat di Jakarta tembus lebih satu juta orang
Baca juga: Vaksinasi dosis kedua di Jakarta capai 100,1 persen
Kapolda Metro: 60 persen kematian COVID-19 karena belum divaksin
18 Februari 2022 16:44 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran berbicara kepada salah satu pelajar yang mengikuti program vaksinasi di Tangerang, Jumat (18/2/2022). ANTARA/HO-Polda Metro Jaya/am.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Riza Harahap
Copyright © ANTARA 2022
Tags: