KMP BSP 1 Hanya Rusak Ringan
4 Agustus 2011 15:41 WIB
Kapal Feri BSP 1 yang terbakar pada Rabu (3/8) malam, lego jangkar di sekitar Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Kamis (4/8). Dalam insiden terbakarnya kapal tersebut tidak menimbulkkan korban jiwa. (ANTARA/Kristian Ali)
Bakauheni, Lampung (ANTARA News) - Administrator Pelabuhan Bakauheni menyatakan bahwa kapal motor penyeberangan (KMP) Bukit Samudara Perkasa (BSP) 1 yang terbakar di Bakaheuni Rabu malam hanya mengalami kerusakan ringan dan siap dioperasikan kembali pada saat angkutan mudik Lebaran 1432 Hijriyah.
"Kapal tersebut cuma terbakar bagian diesel listrik penggerak "ramp door" sehingga hanya membutuhkan waktu singkat untuk pergantian, dan perbaikan," kata dia, Perwira Jaga Adpel Bakauheni, Syamsul Rizal, di Bakauheni, Kamis.
Menurut dia, sedianya, pihaknya menunggu pihak Komite Nasional Keselamatan Transpotasi (KNKT) untuk memeriksa kapal tersebut namun ternyata dibatalkan karena kerusakan tergolong ringan apalagi tidak menimbulkan korban jiwa.
"Adpel dan kepolisian setempat sendiri yang akan memeriksa kapal tersebut selama beberapa hari ke depan," kata dia.
Dia memperkirakan, pemeriksaan juga tidak akan berlangusung lama karena kasus kebakaran tersebut tergolong ringan tidak menimbulkan korban jiwa sehingga tidak ada tersangka yang harus ditahan.
Namun, kata dia, dua sopir mini bus yang terbakar telah dimintai keterangan terkait pemicu sambaran api di mobil tersebut.
Selaian itu, lanjut Syamsul, kebakaran tersebut bukan berasal dai kapal melainkan berasal dari kendaraan sehingga tidak ada alasan untuk menahan operasi kapal yang kondisinya masih memadai tersebut karena saat berangkat dari Pelabuhan Merak tidak ada permasalahan.
Dia memperkirakan, pemicu kejadian tersebut merupakan keteledoran penumpang yang mungkin lebih awal menyalakan mesin mobil ketika kapal akan mendekat di pelabuhan, karena mobil mini bus tersebut berada di antrean pertama keluar dek bagian atas buritan kapal.
KMP BSP 1 terbakar saat berada di alur masuk Pelabuhan Bakauheni Lampung, sekitar pukul 19.30 WIB, Rabu (3/8) malam.
Dugaan sementara karena penumpang menghidupkan mesin kendafaan sebelum sandar sehingga salah satu kendaraan mini bus yang terbakar yang kemudian kobaran api menjalar ke mini bus lain dan diesel listrik.a Tidak ada korban dalam insiden ini, namun dua kendaraan mini bus hangus terbakar yang berada diparkiran dek atas bagian buritan kapal.
KMP BSP 1 mengangkut sebanyak 390 orang penumpang dalam kendaraan, 23 penumpang pejalan kaki 84 unit kendaraan berbagai jenis dan 270 ton muatan barang.
(ANT-048)
"Kapal tersebut cuma terbakar bagian diesel listrik penggerak "ramp door" sehingga hanya membutuhkan waktu singkat untuk pergantian, dan perbaikan," kata dia, Perwira Jaga Adpel Bakauheni, Syamsul Rizal, di Bakauheni, Kamis.
Menurut dia, sedianya, pihaknya menunggu pihak Komite Nasional Keselamatan Transpotasi (KNKT) untuk memeriksa kapal tersebut namun ternyata dibatalkan karena kerusakan tergolong ringan apalagi tidak menimbulkan korban jiwa.
"Adpel dan kepolisian setempat sendiri yang akan memeriksa kapal tersebut selama beberapa hari ke depan," kata dia.
Dia memperkirakan, pemeriksaan juga tidak akan berlangusung lama karena kasus kebakaran tersebut tergolong ringan tidak menimbulkan korban jiwa sehingga tidak ada tersangka yang harus ditahan.
Namun, kata dia, dua sopir mini bus yang terbakar telah dimintai keterangan terkait pemicu sambaran api di mobil tersebut.
Selaian itu, lanjut Syamsul, kebakaran tersebut bukan berasal dai kapal melainkan berasal dari kendaraan sehingga tidak ada alasan untuk menahan operasi kapal yang kondisinya masih memadai tersebut karena saat berangkat dari Pelabuhan Merak tidak ada permasalahan.
Dia memperkirakan, pemicu kejadian tersebut merupakan keteledoran penumpang yang mungkin lebih awal menyalakan mesin mobil ketika kapal akan mendekat di pelabuhan, karena mobil mini bus tersebut berada di antrean pertama keluar dek bagian atas buritan kapal.
KMP BSP 1 terbakar saat berada di alur masuk Pelabuhan Bakauheni Lampung, sekitar pukul 19.30 WIB, Rabu (3/8) malam.
Dugaan sementara karena penumpang menghidupkan mesin kendafaan sebelum sandar sehingga salah satu kendaraan mini bus yang terbakar yang kemudian kobaran api menjalar ke mini bus lain dan diesel listrik.a Tidak ada korban dalam insiden ini, namun dua kendaraan mini bus hangus terbakar yang berada diparkiran dek atas bagian buritan kapal.
KMP BSP 1 mengangkut sebanyak 390 orang penumpang dalam kendaraan, 23 penumpang pejalan kaki 84 unit kendaraan berbagai jenis dan 270 ton muatan barang.
(ANT-048)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
Tags: