Dumai (ANTARA News) - Aksi kebut-kebutan para pembalap liar mewarnai malam kedua bulan suci Ramadhan 1432 Hijriyah/2011 Masehi di Kota Dumai, Provinsi Riau, dan menimbulkan keresahan bagi warga sekitar.
Para pebalap liar yang didominasi kalangan remaja belasan tahun ini terpantau memulai aksinya pada Senin malam sekitar pukul 22.00 WIB atau seusai umat muslim menjalankan ibadah shalat tarawih dengan pengambilan jalur pada badan Jalan Jenderal Sudirman.
Aksi para pembalap "dadakan" ini kerap membuat para pengguna jalan lainnya menjadi "was-was" mengingat laju kendaraan yang mereka tunggangi berkecepatan di atas 80 kilometer per jam.
"Sebaiknya aksi-aksi begini segera ditertibkan karena sangat mengangu kenyamanan. Apalagi sekarang ini bulan puasa, nggak seharusnya ada kegiatan-kegiatan tak bermanfaat seperti ini," kata Iwan, seorang warga pengendara sepeda motor yang ditemui ketika melintasi jalur balap liar.
Warga lainnya, Hadi, mengaku cemas setiap kali melintas di badan jalan yang menjadi "arena" para pembalap liar. Lokasi balap liar juga tepat bersebelahan dengan pasar Ramadhan milik pemerintah setempat.
"Sudah sering mereka jatuh, tapi nggak kapok-kapok. Kita kuatir begitu kita melintas, mereka `menyerempet`, kondisi ini sangat rentan," ujarnya.
Hadi berharap pemerintah bersama pihak kepolisian segera menertibkan aksi para pembalap liar tersebut sebelum ada korban.
"Sebelum ada korban sebaiknya segera ditertibkan," kata Hadi. (FZR/Y006/K004)
Balap Liar Warnai Malam Ramadhan di Dumai
2 Agustus 2011 07:33 WIB
Ilustrasi. (FOTO ANTARA/Rahmad)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
Tags: