Kendari (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali, menegaskan bahwa kini saatnya seluruh pengurus PPP, mulai dari lapisan bawah hingga atas, bekerja keras memberikan kontribusi yang terbaik bagi kemajuan bangsa Indonesia.

"Konsolidasi dan muktamar partai sudah dilakukan dan pengurus baru pun sudah terbentuk. Kini saatnya semua pengurus mulai dewan pengurus cabang, wilayah dan pusat untuk bekerja keras," kata Suryadharma Ali pada pengukuhan pengurus harian DPW PPP Provinsi Sulawesi Tenggara di Kendari, Rabu.

Turut mendampingi Suryadharma Ali pada pengukuhan DPW PPP Sultra di bawah kepemimpinan H. Buhari Matta, antara lain Wakil Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa dan Wakil Sekjen DPP PPP Joko Purwanto.

Suryadharma Ali menekankan, pentingnya kerja keras tersebut terkait bahwa kini masyarakat Indonesia membutuhkan kehadiran kader PPP untuk bersama-sama memajukan negeri ini.

Ia mengemukakan, kehadiran kader PPP tak boleh saat menjelang pemungutan suara saja, tetapi hendaknya dilakukan setiap saat untuk membantu memecahkan persoalan bangsa, seperti upaya pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan melalui kegiatan ekonomi dan pendidikan.

Ketika Muktamar PPP beberapa waktu berlangsung di Bandung (Jawa Barat), ia mengemukakan, muncul gagasan dari para peserta mengenai persoalan bangsa, namun ada pula tudingan hingga solusi terhadap berbagai persoalan yang dihadapi partai tersebut.

Sebagai partai yang tetap konsisten terhadap asas Islam, ia menjelaskan, komitmen yang sudah dibangun hendaknya diaplikasikan di tengah masyarakat. Kader PPP wajib ambil bagian atau berpartisipasi memajukan negeri ini.

Di negeri ini, menurut dia, banyak masalah, terutama ketertinggalan dari berbagai hal, termasuk terkait dengan kesejahteraan masyarakat.

Dia mengatakan, sungguh ironis umat Islam yang mayoritas d Indonesia terpuruk dari aspek ekonomi, dan karena itu persoalan yang di hadapi umat Islam sesungguhnya juga menjad bagian dari bangsa Indonesia.

Untuk itu, dia minta kader PPP mendekatkan diri kepada masyarakat, mendengarkan dan menyerap aspirasi mereka untuk bersama berjuang memperbaiki dari keadaan kurang baik menjadi lebih baik lagi.

"Kader PPP tak boleh berada di menara gading," katanya.

Bersamaan dengan acara pengukuhan tersebut, Suryadharma Ali juga menyerahkan bantuan 13 kendaraan operasional untuk setiap Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se-Sulawesi Tenggara dan sebuah ambulans. Bantuan tersebut sebagai wujud kepedulian partai agar lebih mendekatkan diri kepada masyarakat setempat.

Selain itu, sebuah rumah Aladin kepada warga tak mampu. Aladin diambil dari singkatan atap, alas dan dinding. Hal itu merupakan bantuan dari PPP karena masih banyak warga di sini tak memiliki rumah laik sebagai tempat tinggal. (T.E001/S023)