Tenis
Nadal merasa beruntung jadi bagian dari "Big Three"
1 Februari 2022 19:00 WIB
Petenis Spanyol Rafael Nadal duduk di samping piala selama konferensi pers setelah memenangi final Australian Open melawan Daniil Medvedev dari Rusia di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Senin (31/1/2022). ANTARA/REUTERS/Loren Elliott.
Jakarta (ANTARA) - Rafa Nadal merasa beruntung menjadi bagian dari era tenis yang mencakup Roger Federer dan Novak Djokovic atau sering disebut "Big Three" setelah petenis Spanyol itu memenangi rekor gelar Grand Slam ke-21 di Australian Open untuk unggul satu dari dua rival besarnya itu.
Nadal bangkit dari ketertinggalan dua set untuk mengalahkan Daniil Medvedev 2-6, 6-7(5), 6-4, 6-4, 7-5 dalam final pada Minggu, hanya beberapa bulan setelah khawatir karier gemilangnya akan berakhir karena cedera kaki kiri.
Dia kemudian memberikan penghormatan kepada Federer, yang melewatkan Grand Slam pertama tahun ini untuk melanjutkan rehabilitasi dari operasi lutut, sementara Djokovic harus dideportasi menyusul perselisihan tentang persyaratan masuk Australia untuk COVID-19 dengan statusnya yang tidak divaksinasi.
Baca juga: Rafael Nadal dalam perjalanan menuju GOAT
"Pada akhirnya, ini hanya permainan dan dalam beberapa hal kami mencapai lebih dari apa yang pernah kami impikan ketika kami masih kecil," kata Nadal dikutip dari Reuters, Selasa.
"Tidak masalah jika yang satu 21. Ada yang 20, atau yang lain selesai 23 dan yang lain 21."
"Saya pikir kami melakukan hal-hal yang sangat penting untuk olahraga kami dan kami mencapai impian kami dan kami menikmatinya. Saya merasa beruntung menjadi bagian dari era yang sangat spesial untuk olahraga kami ini."
Petenis berusia 35 tahun, yang mengundurkan diri dari Wimbledon, Olimpiade Tokyo dan US Open pada 2021, dan kembali ke kompetisi bulan lalu, itu mengatakan kepuasan memenangi mahkota Australian Open keduanya tidak dapat digambarkan.
Baca juga: Medvedev kecewa pada minimnya dukungan saat final Australian Open
"Sungguh menakjubkan memiliki trofi ini bersama saya," kata Nadal.
"Saya berusaha keras selama karir saya di sini di Australia, akhirnya menjadi tahun yang paling tidak terduga untuk saya raih, sekali lagi trofi yang indah ini, jadi saya sangat senang."
Nadal mengatakan dia tidak memikirkan turnamen berikutnya.
"Saya memiliki jadwal yang direncanakan, tetapi saya menikmati momen ini. Saya perlu melihat bagaimana tubuh saya pulih dari bulan yang luar biasa dan saya akan membuat keputusan," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Federer selamati Nadal atas rekor prestasi Grand Slam
Baca juga: Nadal sebut kemenangan Australian Open "salah satu paling emosional"
Nadal bangkit dari ketertinggalan dua set untuk mengalahkan Daniil Medvedev 2-6, 6-7(5), 6-4, 6-4, 7-5 dalam final pada Minggu, hanya beberapa bulan setelah khawatir karier gemilangnya akan berakhir karena cedera kaki kiri.
Dia kemudian memberikan penghormatan kepada Federer, yang melewatkan Grand Slam pertama tahun ini untuk melanjutkan rehabilitasi dari operasi lutut, sementara Djokovic harus dideportasi menyusul perselisihan tentang persyaratan masuk Australia untuk COVID-19 dengan statusnya yang tidak divaksinasi.
Baca juga: Rafael Nadal dalam perjalanan menuju GOAT
"Pada akhirnya, ini hanya permainan dan dalam beberapa hal kami mencapai lebih dari apa yang pernah kami impikan ketika kami masih kecil," kata Nadal dikutip dari Reuters, Selasa.
"Tidak masalah jika yang satu 21. Ada yang 20, atau yang lain selesai 23 dan yang lain 21."
"Saya pikir kami melakukan hal-hal yang sangat penting untuk olahraga kami dan kami mencapai impian kami dan kami menikmatinya. Saya merasa beruntung menjadi bagian dari era yang sangat spesial untuk olahraga kami ini."
Petenis berusia 35 tahun, yang mengundurkan diri dari Wimbledon, Olimpiade Tokyo dan US Open pada 2021, dan kembali ke kompetisi bulan lalu, itu mengatakan kepuasan memenangi mahkota Australian Open keduanya tidak dapat digambarkan.
Baca juga: Medvedev kecewa pada minimnya dukungan saat final Australian Open
"Sungguh menakjubkan memiliki trofi ini bersama saya," kata Nadal.
"Saya berusaha keras selama karir saya di sini di Australia, akhirnya menjadi tahun yang paling tidak terduga untuk saya raih, sekali lagi trofi yang indah ini, jadi saya sangat senang."
Nadal mengatakan dia tidak memikirkan turnamen berikutnya.
"Saya memiliki jadwal yang direncanakan, tetapi saya menikmati momen ini. Saya perlu melihat bagaimana tubuh saya pulih dari bulan yang luar biasa dan saya akan membuat keputusan," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Federer selamati Nadal atas rekor prestasi Grand Slam
Baca juga: Nadal sebut kemenangan Australian Open "salah satu paling emosional"
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022
Tags: