Jakarta (ANTARA/JACX) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dikabarkan mengeluarkan peringatan dini tentang gempa di Selat Sunda dalam waktu dekat.

Klaim soal potensi bencana alam di perairan antara Pulau Jawa dan Sumatera itu tampak ramai dibagikan pengguna Twitter sejak 22 Januari 2022.

Berikut narasi yang diunggah pengguna Twitter dengan 20.400 pengikut itu:
"BMKG meminta semua stakeholder siap-siap. Selat Sunda mulai kirim fenomena alam yang tak biasa. Mohon waspada".

Adapula narasi lainnya yang dicuitkan oleh seorang pengguna Twitter:
"Selat Sunda Kirim Fenomena Alam Tak Biasa, BMKG Minta Siap-siap dan waspada dgn kondisi ini. #Indonesia #Islamismylife #fenomenaselatsunda".

Kedua penyebar narasi itu, dalam unggahannya, turut menyematkan sebuah tautan berjudul "Selat Sunda Kirim Fenomena Alam Tak Biasa, BMKG Minta Siap-siap,".

Namun, benarkah BMKG keluarkan peringatan dini gempa di Selat Sunda?


Penjelasan:
BMKG, melalui unggahan di Instagram pada 25 Januari 2022, menyatakan informasi peringatan dini gempa di Selat Sunda merupakan hoaks.

Menurut BMKG, masyarakat yang ingin beraktivitas di sekitar pantai, mencari ikan, berdagang, maupun bertamasya tidak perlu khawatir.

"Tetap berhati-hati dan pantau terus informasi BMKG melalui berbagai kanal resmi untuk mengetahui peringatan dini dan upaya mitigasi yang konkret," demikian keterangan yang dibubuhkan akun Instagram @infobmkg.

Klaim: BMKG keluarkan peringatan dini gempa di Selat Sunda
Rating: Hoaks

Cek fakta: Hoaks! Video gempa Banten 14 Januari 2021

Cek fakta: Hoaks! Video angin puting beliung di Merak Banten

Cek fakta: Misinformasi! Empat orang "digulung" tsunami Tonga dalam video TV Australia