Empat ruas JTTS direncanakan segera beroperasi tahun ini
21 Januari 2022 05:23 WIB
Direktur Operasi III PT Hutama Karya (HK) Koentjoro, usai meninjau perbaikan atau pemeliharaan salah satu ruas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Jumat (21/1/2022). ANTARA/Dian Hadiyatna
Bandarlampung (ANTARA) - Direktur Operasi III PT Hutama Karya (HK) Koentjoro mengatakan bahwa pada tahun 2022 ini direncanakan ada empat ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang segera beroperasi.
"Untuk ruas tol yang akan beroperasi pada tahun ini ada empat," kata Koentjoro, di Bandarlampung, Jumat.
Ia menyebutkan bahwa ruas JTTS yang direncanakan beroperasi tersebut yakni Binjai -Stabat dengan panjang 12,3 kilometer yang bila tidak ada perubahan akan diresmikan pada 27 atau 28 Januari ini oleh Presiden RI Joko Widodo.
Kemudian, ruas Tol Taba Penanjung-Bengkulu dengan panjang 18 kilometer, dan Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 32 kilometer sebelum akhir Maret untuk mendukung arus mudik lebaran.
"Satu lagi yaitu seksi Aceh paling lambat beroperasi akhir tahun, karena ada masalah pelepasan kawasan hutan. Tapi keseluruhan yang di Aceh tahun depan sudah menyatu," katanya pula.
Kemudian, ia pun mengatakan bahwa pihaknya telah mengajukan desain konstruksi ke Kementerian PUPR untuk pembangunan tahap II yang dimulai dari Sumatera Selatan, Betung, Jambi sampai ke Pekanbaru.
"Desain sudah jadi dan telah kami ajukan ke pemerintah untuk mencari bagaimana skema pendanaan yang terbaik," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa dalam hal ini apabila Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan sudah memiliki skema pendanaan yang baik dan bisa diterapkan, paling cepat pelaksanaan pembangunan dimulai pada triwulan ketiga.
"Tapi hal ini bisa jalan tentu tergantung pemerintah, namun salah satu skema pembiayaan alternatif adalah recycling sebagai sumber pembiayaan pembangunan berikutnya. Tapi semua itu kembali lagi kepada Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan yang memiliki kewenangan," kata dia lagi.
Baca juga: Direktur Operasi III HK sebut 100 km/jam kecepatan maksimal di JTTS
Baca juga: Tol Trans-Sumatera dilintasi satu juta kendaraan di Natal-Tahun Baru
"Untuk ruas tol yang akan beroperasi pada tahun ini ada empat," kata Koentjoro, di Bandarlampung, Jumat.
Ia menyebutkan bahwa ruas JTTS yang direncanakan beroperasi tersebut yakni Binjai -Stabat dengan panjang 12,3 kilometer yang bila tidak ada perubahan akan diresmikan pada 27 atau 28 Januari ini oleh Presiden RI Joko Widodo.
Kemudian, ruas Tol Taba Penanjung-Bengkulu dengan panjang 18 kilometer, dan Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 32 kilometer sebelum akhir Maret untuk mendukung arus mudik lebaran.
"Satu lagi yaitu seksi Aceh paling lambat beroperasi akhir tahun, karena ada masalah pelepasan kawasan hutan. Tapi keseluruhan yang di Aceh tahun depan sudah menyatu," katanya pula.
Kemudian, ia pun mengatakan bahwa pihaknya telah mengajukan desain konstruksi ke Kementerian PUPR untuk pembangunan tahap II yang dimulai dari Sumatera Selatan, Betung, Jambi sampai ke Pekanbaru.
"Desain sudah jadi dan telah kami ajukan ke pemerintah untuk mencari bagaimana skema pendanaan yang terbaik," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa dalam hal ini apabila Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan sudah memiliki skema pendanaan yang baik dan bisa diterapkan, paling cepat pelaksanaan pembangunan dimulai pada triwulan ketiga.
"Tapi hal ini bisa jalan tentu tergantung pemerintah, namun salah satu skema pembiayaan alternatif adalah recycling sebagai sumber pembiayaan pembangunan berikutnya. Tapi semua itu kembali lagi kepada Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan yang memiliki kewenangan," kata dia lagi.
Baca juga: Direktur Operasi III HK sebut 100 km/jam kecepatan maksimal di JTTS
Baca juga: Tol Trans-Sumatera dilintasi satu juta kendaraan di Natal-Tahun Baru
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2022
Tags: