Palembang (ANTARA News) - Angkutan kereta api di Sumatera Selatan sejak beberapa bulan terakhir mulai diminati warga, karena kerusakan di jalan lintas antarkota yang menyebabkan jarak tempuh lebih lama.
"Jika beberapa bulan lalu, warga lebih dominan memakai bus, sekarang banyak beralih menggunakan jasa angkutan kereta api, karena bisa cepat sampai ke tujuan," kata Herman, warga pemakai jasa kereta api, ketika ditemui di Palembang, Kamis.
Menurut lelaki yang mengaku tinggal di Kota Baturaja, ibukota Kabupaten Ogan Komering Ulu, itu selama ini rutin melakukan urusan bisnis dari Baturaja ke Palembang menggunakan jasa biro perjalanan darat.
Akan tetapi sejak jalan lintas tersebut banyak yang rusak. Lebih parah lagi sering terjadi kemacetan arus kendaraan, sehingga waktu tempuh lebih lama selisih hingga dua jam dari biasanya.
"Saya lalu beralih menggunakan angkutan kereta api, angkutan kereta api nyaman juga tiket lebih murah dibandingkan menggunakan travel," katanya.
Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional III Sumsel, Jaka Jarkasih, menyatakan, "Memang sejak beberapa bulan terakhir warga mulai ramai menggunakan jasa angkutan kereta api penumpang."
Menurut dia, sejak jalan lintas timur banyak yang rusak dan ada jembatan di lintas tengah belum diperbaiki, warga yang selama ini menggunakan angkutan bus beralih memanfaatkan kereta api.
Belum lagi diperparah dengan kepadatan angkutan batu bara, sehingga timbul kemacetan arus lalu lintas kendaraan terutama yang menggunakan jalur Palembang-Lahat-Muaraenim dan Lubuklinggau.
Bahkan selama beberapa bulan terakhir angkutan penumpang menggunakan jasa layanan kereta api meningkat hingga 15 persen, katanya lagi.
Peningkatan tersebut, diperkirakan puncaknya saat menjelang Idul Fitri mendatang, katanya lagi.
Menghadapi situasi demikian, tinggal pihak PT KAI harus mempersiapkan diri sejak jauh hari, terutama masalah kesiapan armada angkutan, serta berupaya memberikan pelayanan yang lebih baik lagi.
Mengenai layanan angkutan kereta api penumpang, menurut dia, pihak perusahaan itu menyediakan yakni rangkaian kereta api Limek Sriwijaya dan Eksprses Rajabasa dari Stasiun Besar Kertapati (Palembang) tujuan Tanjung Karang (Lampung).
Selanjutnya kereta api Sindangmarga dan Serelo dari stasiun Kertapati tujuan Lubuklinggau, ibukota Kabupaten Musirawas dan sebaliknya.
(ANT.M033)
Warga Mulai Beralih Pakai Kereta Api
30 Juni 2011 11:46 WIB
Ilustrasi Kerta Api (FOTO ANTARA/Andika Wahyu)
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011
Tags: