Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI La Ode Ida meminta Ketua DPR RI Marzuki Alie membuktikan dugaannya terkait pembangunan gedung perwakilan DPD di setiap provinsi.

"Harus tunjukan buktinya dong. Kalau itu berdasarkan dugaan, tidak terlalu pas diungkapkan Marzuki Alie. Dia (Marzuki) harus tunjukkan bukti-buktinya," kata La Ode Ida di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin.

Ia juga membantah adanya tudingan penggelembungan anggaran dalam pembangunan gedung perwakilan DPD RI itu.

"Yang lebih penting harus koordinasi tanya saja Sekjen DPD RI, yang menangani proyek pembangunan gedung itu sehingga jelas. Kalau dibilang mark up anggaran yang disetujui DPR, berarti mereka yang menyetujui mark up. 'Kan belum ditender, masih dalam proses perencanaan," kata dia.

Menurutnya, di internal DPD sendiri masih ada perdebatan bagaimana pembangunan gedung tersebut seperti bagaimana luasannnya.

"Kalau ada yang menganggap ada mark up, mark up dalam apa? Mark up yang disetujui DPR? Ini makin membingungkan rakyat," katanya.

La Ode menambahkan dirinya juga membantah adanya perpecahan antara dirinya dengan Marzuki.

"Kalau ada perseteruan, saya pribadi kenal Marzuki dari Sekjen Partai Demokrat. Tapi ada perpecahan seperti apa? Saya tidak pernah mengerti seperti itu. Kita juga sebetulnya sudah minta jadwal konsultasi pimpinan DPD dan DPR supaya tidak terjdi antara apa-apa dalam mekanisme kerja antar lembaga," kata La Ode.

Ia mengatakan, pembangunan gedung perwakilan merupakan amanat Undang-undang (UU) dan itu sangat perlu. (zul)