Jakarta (ANTARA News) - Banyak cara mengajarkan moral dan budi pekerti kepada sesama manusia, salah satunya melalui budaya asli Indonesia wayang.

Sososk dalang Rohmad Hadiwijoyo mengatakan cerita-cerita dalam pewayangan dapat menjadi kaca perbandingan dan relevan dengan kehidupan masyarakat sekarang. Layaknya sebuah cerita, cerita dalam wayang dapat menularkan pesan moral yang baik kepada masyarakat.

"Banyak cerita dalam wayang yang masih relevan dengan aspek kehidupan manusia sekarang," kata Rohmad ketika peluncuran bukunya yang berjudul "Bercermin di Layar Realita Antara Cerita" di Jakarta, Rabu.

Dalam bukunya yang setebal 212 halaman, Rohmad menggugah pembaca untuk memahami kehidupan melalui cerita dalam pewayangan, bagaimana kekuasaan seharusnya dijalankan, bagaimana seharusnya pemimpin bersikap, dan bagaimana mengatasi krisis politik di Indonesia. Bukunya itu juga membandingkan cerita dalam
pewayangan dengan seputar isu-isu nasional, sosial, ekonomi, dan politik.

Tulisan dalam buku itu merupakan kumpulan tulisannya di surat kabar dan cerita wayang dalam buku itu diambil kebanyakan diambil dari sastra India Ramayana dan
Mahabarata.

Mantan Menteri Perindustrian Fahmi Idris mengatakan, "Melalui wayang kita bisa berkontemplasi, memetik pelajaran, memungut hikmah dan meraup inspirasi."
(Adm/A038)