Surabaya (ANTARA News) - Manajemen tim Persela Lamongan masih menunggu laporan dari pelatih, sebelum melakukan evaluasi dan pembubaran tim usai menjalani kompetisi Liga Super Indonesia musim 2010/2011.

Asisten Manajer Persela, Yuhronur Efendi, ketika dihubungi wartawan dari Surabaya, Rabu mengatakan, masa kontrak seluruh pemain baru akan berakhir pada Agustus mendatang, tetapi saat ini mereka diliburkan.

"Usai menjalani laga terakhir di Palembang, seluruh pemain langsung diliburkan. Saat ini kami masih menunggu laporan dari pelatih terkait kinerja tim selama kompetisi musim ini," ujarnya.

Menurut Yuhronur, laporan dari pelatih itu akan dijadikan acuan untuk menyiapkan komposisi tim menghadapi kompetisi musim depan, termasuk pemain-pemain yang layak untuk dipertahankan.

Pada kompetisi Liga Super musim ini, prestasi Fabiano Beltrame dan kawan-kawan kurang maksimal karena hanya finis di peringkat ke-9 dengan mengoleksi nilai 37.

Posisi Persela sempat terpuruk di papan bawah pada putaran pertama, karena serangkaian hasil buruk yang dialami tim tersebut dan baru bangkit pada putaran kedua.

"Berada di peringkat ke-9 tidak terlalu jelek, karena kami menghadapi banyak hambatan di kompetisi musim ini. Mudah-mudahan kompetisi musim depan bisa lebih baik," ujar Yuhronur, berharap.

Sementara itu, Asisten Pelatih Persela Ragil Sudirman mengatakan pihaknya belum bisa memastikan sampai kapan pemain diliburkan, kendati kontraknya baru berakhir dua bulan lagi.

"Jadwal kompetisi sudah selesai sehingga pelatih memutuskan untuk meliburkan seluruh pemain. Sampai kapan liburnya, belum ada kepastian," ucapnya.

Kabarnya, Persela mendapat undangan untuk mengikuti sejumlah turnamen di luar Jawa, salah satunya di Nanggroe Aceh Darussalam pada Juli mendatang.

Namun, manajemen Persela hingga kini belum memberikan kepastian soal keikutsertaan di sejumlah turnamen tersebut, karena seluruh pemain sedang pulang kampung.
(T.D010/C004)