Pabrikan otomotif China SAIC-GM-Wuling catat penjualan kuat pada 2021
12 Januari 2022 12:13 WIB
Mobil konvertibel energi baru Hongguang MINIEV CABRIO yang dikembangkan oleh SAIC-GM-Wuling (SGMW), pabrikan otomotif besar China, diperlihatkan dalam Pameran Industri Otomotif Internasional ke-19 (Auto Shanghai 2021) di Shanghai, China timur, pada 19 April 2021. (Xinhua/Ding Ting)
Jakarta (ANTARA) - SAIC-GM-Wuling (SGMW), pabrikan otomotif besar China, melaporkan tingkat penjualan yang kuat pada tahun 2021.
Penjualan kendaraan SGMW, yang terletak di Liuzhou, Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, melampaui 1,76 juta unit tahun lalu, naik 13,5 persen secara tahunan (year on year/yoy), menurut perusahaan tersebut.
Penjualan kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV) buatan SGMW juga membukukan pertumbuhan yang kuat, melonjak 160 persen (yoy) menjadi 452.238 unit sepanjang tahun 2021.
Di antara merek-merek NEV, Hongguang MINIEV mencapai total penjualan lebih dari 550.000 unit, menempati peringkat pertama dalam hal penjualan di pasar NEV China selama 16 bulan berturut-turut.
SGMW juga melaporkan rekor penjualan di pasar luar negeri pada 2021, dengan ekspor kendaraan bermotor dalam bentuk jadi dan suku cadang ke 40 negara meningkat 88 persen (yoy).
Penjualan kendaraan SGMW, yang terletak di Liuzhou, Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, melampaui 1,76 juta unit tahun lalu, naik 13,5 persen secara tahunan (year on year/yoy), menurut perusahaan tersebut.
Penjualan kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV) buatan SGMW juga membukukan pertumbuhan yang kuat, melonjak 160 persen (yoy) menjadi 452.238 unit sepanjang tahun 2021.
Di antara merek-merek NEV, Hongguang MINIEV mencapai total penjualan lebih dari 550.000 unit, menempati peringkat pertama dalam hal penjualan di pasar NEV China selama 16 bulan berturut-turut.
SGMW juga melaporkan rekor penjualan di pasar luar negeri pada 2021, dengan ekspor kendaraan bermotor dalam bentuk jadi dan suku cadang ke 40 negara meningkat 88 persen (yoy).
Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022
Tags: