Liga 1 Indonesia
Pelatih Persikabo akui blunder Shumeiko runtuhkan semangat pemainnya
10 Januari 2022 22:34 WIB
Pelatih Persikabo Bogor Liestiadi (tengah) bersama pemain Firza Andika (kanan) berbicara pada sesi konferensi pers virtual seusai pertandingan melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (10/1/2022). (ANTARA/Aldi Sultan)
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Persikabo Bogor Liestiadi mengakui blunder yang dilakukan oleh bek Veniamin Shumeiko menjatuhkan semangat anak asuhnya untuk mengerjar ketertinggalan pada pertandingan melawan Persebaya pada pekan ke-18 Liga 1.
Berbicara seusai pertandingan di Stadion I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Senin, Liestiadi mengatakan Persikabo kurang beruntung pada pertandingan ini setelah anak asuhnya bekerja keras untuk menyamakan kedudukan hingga menit akhir.
"Blunder dari Venia (Veniamin Shumeiko) di menit pertama babak kedua, menjatuhkan semangat anak-anak," ujar Liestiadi.
"Tapi dengan slogan Persikabo pantang menyerah, kita bisa mengejar ketinggalan menjadi 3-2, di menit akhir babak kedua kita banyak peluang, terutama dari Ciro, Dimas, tapi itu hasil akhir. Dewi Fortuna belum untuk kita," sambungnya.
Menurutnya, pada babak pertama Persikabo dapat mendominasi pertandingan dan menciptakan banyak peluang namun hal tersebut tidak bisa dikonversi menjadi gol oleh anak asuhnya.
Liestiadi mengatakan, anak asuhnya sempat memiliki semangat untuk mengamankan poin dar pertandingan ini ketika Ciro Alves berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 sebelum babak pertama usai.
"Sebenarnya di babak pertama, sebelum kejadian gol pertama dari Persebaya, kita sangat mendominasi. Banyak peluang tercipta, itu dibuktikan dengan kita mendapatkan empat corner kick, cuman kita kurang beruntung dari situasi tersebut.
"Kemudian Persebaya unggul dua kosong, lalu kita bisa membalas pada menit terakhir babak pertama melalui Ciro. Sebenarnya semangat anak-anak sudah bangkit lagi untuk babak kedua kita membalas atau mencari kemenangan," terang Liestiadi.
Persikabo Bogor harus mengakui kekalahan dari Persebaya dengan skor 2-3 dari Persebaya pada pekan ke-18 Liga 1 di Stadion I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Senin.
Gol dari Persikabo Bogor dicetak oleh Ciro Alvers di menit 45 dan Aleksandar Rakic pada menit 53, sedangkan tiga gol dari Persebaya dicetak oleh Samsul Arif pada menit ke-19.37 dan 46.
Kekalahan ini membuat Persikabo Bogor masih berada di posisi ke-13 dengan torehan 19 poin, sedangkan Persebaya Surabaya mengamankan tempat mereka di peringkat ke-4 klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 36 poin dari 18 pertandingan.
Baca juga: Hattrick Samsul Arif bawa Persebaya kalahkan Persikabo
Baca juga: Pemain Persikabo Raychan meninggal dunia akibat kecelakaan mobil
Baca juga: Persikabo 1973 dan Alex Goncalvez sepakati perjanjian damai
Berbicara seusai pertandingan di Stadion I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Senin, Liestiadi mengatakan Persikabo kurang beruntung pada pertandingan ini setelah anak asuhnya bekerja keras untuk menyamakan kedudukan hingga menit akhir.
"Blunder dari Venia (Veniamin Shumeiko) di menit pertama babak kedua, menjatuhkan semangat anak-anak," ujar Liestiadi.
"Tapi dengan slogan Persikabo pantang menyerah, kita bisa mengejar ketinggalan menjadi 3-2, di menit akhir babak kedua kita banyak peluang, terutama dari Ciro, Dimas, tapi itu hasil akhir. Dewi Fortuna belum untuk kita," sambungnya.
Menurutnya, pada babak pertama Persikabo dapat mendominasi pertandingan dan menciptakan banyak peluang namun hal tersebut tidak bisa dikonversi menjadi gol oleh anak asuhnya.
Liestiadi mengatakan, anak asuhnya sempat memiliki semangat untuk mengamankan poin dar pertandingan ini ketika Ciro Alves berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 sebelum babak pertama usai.
"Sebenarnya di babak pertama, sebelum kejadian gol pertama dari Persebaya, kita sangat mendominasi. Banyak peluang tercipta, itu dibuktikan dengan kita mendapatkan empat corner kick, cuman kita kurang beruntung dari situasi tersebut.
"Kemudian Persebaya unggul dua kosong, lalu kita bisa membalas pada menit terakhir babak pertama melalui Ciro. Sebenarnya semangat anak-anak sudah bangkit lagi untuk babak kedua kita membalas atau mencari kemenangan," terang Liestiadi.
Persikabo Bogor harus mengakui kekalahan dari Persebaya dengan skor 2-3 dari Persebaya pada pekan ke-18 Liga 1 di Stadion I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Senin.
Gol dari Persikabo Bogor dicetak oleh Ciro Alvers di menit 45 dan Aleksandar Rakic pada menit 53, sedangkan tiga gol dari Persebaya dicetak oleh Samsul Arif pada menit ke-19.37 dan 46.
Kekalahan ini membuat Persikabo Bogor masih berada di posisi ke-13 dengan torehan 19 poin, sedangkan Persebaya Surabaya mengamankan tempat mereka di peringkat ke-4 klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 36 poin dari 18 pertandingan.
Baca juga: Hattrick Samsul Arif bawa Persebaya kalahkan Persikabo
Baca juga: Pemain Persikabo Raychan meninggal dunia akibat kecelakaan mobil
Baca juga: Persikabo 1973 dan Alex Goncalvez sepakati perjanjian damai
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022
Tags: