Jakarta (ANTARA) - Pemain baru Nets, Cam Thomas, memasukkan bola saat tiebreak dengan 1,7 detik tersisa pada perpanjangan waktu atau overtime (OT) dan membuat Brooklyn mampu mengakhiri lima kekalahan beruntun mereka di kandang dengan mengalahkan San Antonio Spurs 121-119 pada laga Minggu malam waktu AS (Senin WIB).

Nets terakhir kali memenangkan pertandingan kandang pertama mereka saat mengalahkan Philadelphia 76ers pada 16 Desember 2021 lalu.

Durant memimpin Nets dengan 28 poin, tetapi ia juga gagal memasukkan lemparan tiga angka yang berpotensi memenangkan pertandingan dengan 3,8 detik tersisa, dan pertandingan pun terpaksa dilanjutkan dengan perpanjangan waktu setelah Kenta Bates-Diop melakukan layup.

Baca juga: Kyle Kuzma buat 22 "rebound" saat Wizards singkirkan Magic

James Harden menambahkan 26 poin, dan ia juga memberi Nets keunggulan 119-115 dengan 89 detik tersisa saat OT, tetapi Nets membutuhkan Thomas untuk masuk ke lapangan setelah Lonnie Walker IV melakukan layup dan Dejounte Murray membuat lemparan bebas untuk menyamakan kedudukan menjadi 119 dengan 46 detik tersisa.

Setelah Walker mencuri bola dari Durant dengan 32,2 detik tersisa, Murray melakukan layup, namun Nets masih memiliki kesempatan untuk memenangkan laga tersebut.

Claxton mengemas 16 poin dan 14 rebound untuk Nets, yang mencatat 48 persen tembakan, namun membuat 22 turnover, yang terburuk sepanjang musim ini.

Walker mencetak 25 poin tertinggi musim ini dan Murray menambahkan 19 poin untuk Spurs, yang unggul dalam tujuh pertandingan terakhir mereka. Bryn Forbes menyumbang 18 poin untuk San Antonio, demikian laporan Reuters.

Baca juga: Ringkasan laga NBA: Grizzlies menang, Hornets mentahkan Antetokounmpo
Baca juga: Ringkasan NBA: Triple-double pertama VanVleet bawa Raptors atasi Jazz