Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan Heru Suwondo mengatakan bahwa penataan itu dilakukan agar para pejalan kaki yang melintas di kawasan itu merasa nyaman.
Heru Suwondo melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat mengatakan penataan trotoar di Jalan Prof Dr Soepomo dilakukan sepanjang sekitar 110 meter dengan lebar trotoar 1,2 hingga 1,6 meter.
"Pembenahan trotoar tersebut dilakukan mulai dari arah Selatan tepatnya di Jalan Catur. Penataan trotoar di jalan itu dilakukan sepanjang sekitar 110 meter. Kini sudah bisa dilewati warga," kata Heru.
Baca juga: Pemprov DKI rampungkan revitalisasi 10 jalur pedestrian
Sejumlah pengerjaan diutarakan Heru, di antaranya pemasangan kansteen, urugan, pemasangan beton jepit, dan juga pemasangan paving block.
"Kemudian pembuatan tali air dan terakhir pengecetan kansteen," katanya.
Dia menambahkan pengerjaan trotoar itu dilakukan oleh lima personel Satuan Tugas Suku Dinas Bina Marga Kecamatan Tebet yang mulai dilakukan sejak 30 Desember 2021 dan diperkirakan selesai selama dua minggu.
"Saat ini pengerjaan sudah selesai sepanjang 22 meter. Dengan ditatanya trotor pejalan kaki yang melintas juga dapat lebih nyaman dan aman," ungkap dia.
Dia tidak merinci berapa anggaran untuk melakukan penataan itu.
Baca juga: Pengerjaan trotoar di Kembangan capai 60 persen