New York (ANTARA News) - Penyanyi hip hop AS Ja Rule dituntut dua tahun enam bulan penjara setelah ia terbukti bersalah karena melanggar hukum atas kepemilikan senjata.

Penyanyi sekaligus aktor berusia 35 tahun itu, yang bernama asli Jeffrey Atkins tak berbicara sepatah kata pun selama tuntutan itu dibacakan di pengadilan tinggi kota New York AS.Ia akan dijebloskan ke penjara pada Rabu (8/6).

Tuntutan itu berawal dari peristiwa Juli 2007, ketika polisi setelah sebuah konser di kota New York, menemukan sebuah senjata genggam semi otomatis yang disembunyikan di mobilnya, menurut keterangan pihak berwenang.

Sembilan puluh menit sebelum tuntutannya, Atkins mengirimkan pesan terakhir kepada 50 ribu follower twitternya

"Di luar merupakan waktu kebebasan terakhir saya. Saya mencintai semua penggemar saya." Kemudian ia menandatangani autografi dalam perjalanannya menuju gedung pengadilan.

Setelah tuntutan itu, Atkins,yang mengenakan sepatu sneakers putih dan celana serta baju olahraga dengan warna yang serasi memeluk pengacara dan melambaikan tangan kepada istrinya.

Ia tampaknya akan berperilaku baik antara 18 dan 20 bulan ke depan," kata pengacaranya Stacey Richman.

Rekan sesama Rapper Lil Wayne juga ditahan terpisah setelah berlangsungnya konser yang sama di New York Beacon Theater. Polisi mendapati Wayne sedang menghisap mariuana di dekat bus turnya.

Atkins menghadapi kemungkinan akan merasakan penjara federal atas kelalaiannya membayar pajak dari tahun 2004 hingga 2008.

Atkins menerima sebuah nominasi Grammy di tahun 2002 untuk albumnya,"Pain is Love" dan sempat muncul dalam beberapa film, termasuk dalam film "The Fast and the Furious."
(yud)