Sandiaga Uno: Ragunan berikan contoh baik dalam penerapan prokes
1 Januari 2022 18:07 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Kemenparekaf) Sandiaga Uno saat melakukan peninjauan tempat wisata di Taman Margasatwa Ragunan di Jakarta pada Sabtu (1/1/2022). (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Kemenparekaf) Sandiaga Uno mengatakan bahwa Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, sudah memberikan contoh baik dalam melaksanakan penerapan protokol kesehatan (prokes) kepada pengunjung.
“Kami mengapresiasi penerapan protokol kesehatan yang diterapkan dengan ketat dan disiplin di sini,” kata Sandiaga saat ditemui ANTARA di Ragunan, Jakarta, Sabtu.
Pada saat melakukan peninjauan di Ragunan, Sandiaga mengapresiasi penerapan protokol kesehatan di Ragunan karena sampai dengan batas jam operasionalnya, para pengunjung nampak disiplin menggunakan masker.
Bahkan, meskipun sedang berwisata bersama keluarga, menurutnya masyarakat tetap ketat dalam menjaga jarak dan tidak berkerumun satu sama lain.
Baca juga: Sandiaga Uno: Penyelenggaraan Formula E harus diikuti pelibatan UMKM
Baca juga: Sandiaga Uno: Masyarakat bisa berwisata asal tetap patuh prokes
Selain berbicara terkait protokol kesehatan, dia mengatakan jumlah pengunjung yang hadir di taman margasatwa tersebut bisa dikatakan dapat melampaui tempat pariwisata yang berada di Bali.
Berdasarkan data yang dia miliki, jumlah pengunjung yang datang hari ini ke Ragunan telah mencapai 18.000 orang. Angka capaian tersebut berbeda dengan yang dimiliki Bali yakni sebanyak 12.000 orang.
Menurut Sandiaga, sebanyak 30.000 pengunjung juga sudah mendaftarkan diri secara daring (online) untuk berwisata ke Ragunan pada Ahad (2/1) besok.
“Besok itu yang sudah mendaftar sudah 30.000 sebagai bagian dari pada perbandingan di sini, termasuk kunjungan ke Bali kemarin itu 12.000 yang menggunakan jalur udara. Berarti apa yang dicapai oleh Taman Ragunan adalah sesuatu yang harus kita syukuri,” ucap dia.
Ia turut menyoroti UMKM yang ada di sekitar area tersebut terlihat sudah mengalami peningkatan. Dalam hal ini, berbagai produk ekonomi kreatif seperti boneka ondel-ondel sudah mulai berjalan.
Ia turut mengajak semua pihak untuk bekerja sama guna melakukan berbagai inovasi atau pendekatan kekinian, untuk menciptakan sebuah terobosan ekonomi rakyat yang menyentuh seluruh aspek masyarakat.
“Mari kita sama-sama bergandengan tangan dengan inovasi-inovasi baru. Dengan pendekatan- pendekatan kekinian, kita hadirkan satu terobosan ekonomi rakyat yang bisa menyentuh lini kehidupan masyarakat, yang bisa menggeliat kembali dan pariwisata ini tidak hanya membuat bahagia, tapi ada dampak konservasinya juga seperti di Ragunan ini,” kata Sandiaga.*
Baca juga: Sandiaga Uno pantau penerapan protokol kesehatan di Ancol
Baca juga: Kemenparekraf-Baznas kerja sama optimalkan pemberdayaan umat
“Kami mengapresiasi penerapan protokol kesehatan yang diterapkan dengan ketat dan disiplin di sini,” kata Sandiaga saat ditemui ANTARA di Ragunan, Jakarta, Sabtu.
Pada saat melakukan peninjauan di Ragunan, Sandiaga mengapresiasi penerapan protokol kesehatan di Ragunan karena sampai dengan batas jam operasionalnya, para pengunjung nampak disiplin menggunakan masker.
Bahkan, meskipun sedang berwisata bersama keluarga, menurutnya masyarakat tetap ketat dalam menjaga jarak dan tidak berkerumun satu sama lain.
Baca juga: Sandiaga Uno: Penyelenggaraan Formula E harus diikuti pelibatan UMKM
Baca juga: Sandiaga Uno: Masyarakat bisa berwisata asal tetap patuh prokes
Selain berbicara terkait protokol kesehatan, dia mengatakan jumlah pengunjung yang hadir di taman margasatwa tersebut bisa dikatakan dapat melampaui tempat pariwisata yang berada di Bali.
Berdasarkan data yang dia miliki, jumlah pengunjung yang datang hari ini ke Ragunan telah mencapai 18.000 orang. Angka capaian tersebut berbeda dengan yang dimiliki Bali yakni sebanyak 12.000 orang.
Menurut Sandiaga, sebanyak 30.000 pengunjung juga sudah mendaftarkan diri secara daring (online) untuk berwisata ke Ragunan pada Ahad (2/1) besok.
“Besok itu yang sudah mendaftar sudah 30.000 sebagai bagian dari pada perbandingan di sini, termasuk kunjungan ke Bali kemarin itu 12.000 yang menggunakan jalur udara. Berarti apa yang dicapai oleh Taman Ragunan adalah sesuatu yang harus kita syukuri,” ucap dia.
Ia turut menyoroti UMKM yang ada di sekitar area tersebut terlihat sudah mengalami peningkatan. Dalam hal ini, berbagai produk ekonomi kreatif seperti boneka ondel-ondel sudah mulai berjalan.
Ia turut mengajak semua pihak untuk bekerja sama guna melakukan berbagai inovasi atau pendekatan kekinian, untuk menciptakan sebuah terobosan ekonomi rakyat yang menyentuh seluruh aspek masyarakat.
“Mari kita sama-sama bergandengan tangan dengan inovasi-inovasi baru. Dengan pendekatan- pendekatan kekinian, kita hadirkan satu terobosan ekonomi rakyat yang bisa menyentuh lini kehidupan masyarakat, yang bisa menggeliat kembali dan pariwisata ini tidak hanya membuat bahagia, tapi ada dampak konservasinya juga seperti di Ragunan ini,” kata Sandiaga.*
Baca juga: Sandiaga Uno pantau penerapan protokol kesehatan di Ancol
Baca juga: Kemenparekraf-Baznas kerja sama optimalkan pemberdayaan umat
Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
Tags: